Park meninggalkan Blue House pada Minggu (12/3) malam, atau selang dua hari setelah Mahkamah Konstitusional resmi memakzulkan dirinya. Dia kembali ke kediaman pribadinya di kawasan kelas atas Gangnam, Seoul.
Baca juga: Jaksa Akan Periksa Eks Presiden Korsel Sebagai Tersangka Korupsi
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bagaimana bisa Anda menelantarkan keluarga Anda sendiri seperti Anda membuang sepatu bekas?" kritik salah satu pengguna Instagram mengkritik Park.
Ketika Park pertama menjabat Presiden Korsel pada Februari 2013 lalu, dia pindah ke Blue House dengan membawa serta sepasang anak anjing bernama Saerom dan Heemang -- berarti 'Baru' dan 'Harapan'. Kedua anak anjing itu diberikan oleh mantan tetangganya sebelum Park pindah.
![]() |
Anak-anak anjing itu menjadi bintang baru, dengan Park yang tidak menikah ini secara rutin memposting foto dirinya bersama anjing-anjing itu, di halaman Facebook miliknya. Dia bahkan pernah bercanda dengan menyebut anjing-anjing itu sebagai 'pemegang kekuasaan sebenarnya' di istana kepresidenan. Hingga akhirnya sepasang anjing itu memiliki tujuh anak.
Sebuah kelompok pejuang hak-hak binatang, Aliansi Busan Korea untuk Pencegahan Kekejaman terhadap Binatang (Busan Korea Alliance for the Prevention of Cruelty to Animals) menyatakan, telah mengajukan gugatan terhadap Park, atas tudingan penelantaran binatang yang jelas melanggar Undang-undang Perlindungan Binatang di Korsel.
"Anjing Jindo tidak pernah mengkhianati tuannya, tapi Park sendiri yang mengkhianati mereka," kritik seorang pengguna Twitter di Korsel.
![]() |
Pihak Blue House dalam pernyataannya membenarkan bahwa Park meninggal 9 ekor anjing itu di Blue House. Namun mereka menyangkal bahwa anjing-anjing itu ditelantarkan. "Dia (Park-red) memberitahu staf Blue House untuk merawat anjing-anjing ini dengan baik dan mencarikan rumah baru untuk anak-anak anjing itu jika diperlukan," ucap juru bicara Blue House, Kim Dong-Jo.
Sebuah kelompok penyayang binatang lainnya, Koeksistensi Hak-hak Binatang di Bumi (Coexistence of Animal Rights on Earth), menawarkan untuk merawat anjing-anjing yang ditinggalkan Park itu dan menemukan rumah baru untuk mereka. "Kami ingin membantu anjing-anjing ini agar mereka tidak diadopsi secara sembarangan atau berakhir di tempat penampungan anjing," tegas kelompok itu.
Baca juga: Tak Akui Kesalahan Usai Dimakzulkan, Park Geun-Hye Dikritik
(nvc/nwk)