Usai mengumumkan kematian kakaknya pada Jumat (25/11) lalu, Presiden Kuba Raul Castro menyatakan jenazah Fidel Castro akan dikremasi keesokan harinya. Namun sejak pengumuman itu, abu almarhum belum pernah diperlihatkan ke publik.
![]() Revolution Square di Havana, Kuba |
Hingga akhirnya, seperti dilansir AFP, Selasa (29/11/2016), tayangan televisi Kuba untuk pertama kali menampilkan kotak yang berisi abu jenazah Fidel yang telah dikremasi. Tayangan televisi pada Senin (28/11) malam waktu setempat itu sebenarnya menunjukkan acara privat yang masih bagian dari upacara pemakaman Fidel Castro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Barack Obama Tak Akan Hadiri Upacara Pemakaman Fidel Castro
Para pejabat Kuba menempatkan bunga warna putih di depan abu jenazah Fidel Castro dan menandatangani sumpah setia pada almarhum.
![]() Warga Kuba mengantre untuk memberikan penghormatan terakhir pada Fidel Castro |
Sementara itu, seperti dilansir Reuters, ratusan ribu warga Kuba memenuhi Revolution Square di Havana demi memberikan penghormatan terakhir. Warga mengantre demi bisa masuk ke dalam monumen yang ada di alun-alun tersebut, namun yang mengejutkan banyak pihak, di dalamnya tidak terdapat abu jenazah almarhum.
Warga yang mengantre, melontarkan pujian untuk almarhum. "Hidup Fidel! Kita bisa mendengarnya, kita bisa merasakannya, dia akan selalu ada di sini," teriak kerumunan warga Kuba sembari membawa spanduk bertuliskan 'Kita adalah Fidel'.
![]() Warga Kuba mengantre untuk memberikan penghormatan terakhir pada Fidel Castro |
Pemerintah Kuba mengundang warga untuk hadir dalam upacara peringatan kematian Fidel Castro yang akan digelar selama dua hari di Revolution Square, Havana, yang bersejarah. Upacara dimulai dengan 21 tembakan salut.
Baca juga: Melibatkan Eks Pacar hingga Rencana Gila: Apa Saja 638 Upaya Pembunuhan Castro?
Antrean warga terlihat mengular sejak pagi hari. Beberapa orang bahkan memutuskan datang ke alun-alun sejak pukul 04.00 dini hari demi berada di antrean paling depan. Salah satunya Belkis Meireles (65) yang tiba dua jam sebelum upacara dimulai.
"Saya sangat sedih. Saya datang untuk memberi penghormatan kepada ayah kita, teman kita, panglima kita. Dia pria yang membebaskan kita dan mengirimkan dokter dan guru ke seluruh penjuru dunia," ucapnya.
![]() Warga Kuba mengantre untuk memberikan penghormatan terakhir pada Fidel Castro |
Setelah dua hari disemayamkan di Havana, abu jenazah Fidel Castro akan dibawa dalam 'karavan kebebasan' menelusuri sejumlah wilayah Kuba selama empat hari sebelum berakhir di Santiago de Cuba, yang menjadi tempat peristirahatan terakhirnya.
(nvc/nwk)