Mantan Reporter TV AS Tuding Bill Clinton Lakukan Kekerasan Seks

Arkansas - Seorang mantan reporter televisi Amerika Serikat (AS) menuding mantan presiden AS Bill Clinton melakukan tiga kekerasan seks pada tahun 1980. Tindak kekerasan seks itu terjadi saat Bill masih menjabat sebagai Gubernur Arkansas.

Leslie Millwee yang mantan reporter untuk televisi lokal Arkansas, KLMN-TV, melontarkan tudingannya ini via rekaman video yang diposting oleh situs Breitbart.com yang pro-Trump. Video itu muncul selang beberapa jam sebelum debat capres ketiga digelar di Las Vegas.

Dalam video itu, seperti dilansir AFP, Kamis (20/10/2016), Millwee menyebut dirinya mewawancarai Bill sebanyak 20 kali di depan publik saat Bill masih menjabat Gubernur Arkansas. Bill, yang suami capres Partai Demokrat Hillary Clinton, menjabat sebagai Gubernur Kansas selama dua periode, yakni tahun 1979-1981 dan tahun 1983-1992.

Millwee yang kini dikenal dengan nama Leslie Derrick, menuturkan kepada Breitbart bahwa Bill mengunjungi kantornya dan melakukan kekerasan seksual terhadap dirinya di editing room dalam tiga kesempatan berbeda.

"Saya duduk di kursi. Dia (Bill-red) mendekat dari belakang saya dan mulai mengusap bahu saya dan menggerakkan tangannya turun ke payudara saya. Dan saya hanya tertegun. Saya terdiam. Saya memintanya berhenti. Dia malah tertawa," tutur Millwee.

Dalam kesempatan lain, sebut Millwee, Bill menggesek-gesekkan alat kelaminnya ke dirinya, dan Millwee mengaku dirinya melawan. Insiden ketiga terjadi, menurut Millwee, ketika Bill mengunjungi apartemen Millwee dan Millwee tidak mengizinkannya masuk.

Millwee menyatakan, dirinya ingin muncul ke publik saat skandal seks Monica Lewinsky mencuat tahun 1998 lalu. Namun dia memilih menahan diri demi melindungi anak-anaknya yang masih kecil.

Namun dalam penuturannya via buku yang diterbitkan tahun 2011, Milwee memberikan versi berbeda dengan menyebut bahwa Bill hanya menyentuh bahunya.

Tim kampanye Hillary menanggapi tudingan Milwee ini. "Saya tidak akan terkejut jika Donald Trump berusaha membahas laporan ini malam ini atau dalam beberapa hari ke depan. Kami memperkirakan dia akan melakukan apapun dalam beberapa hari terakhir. Dia menyatakan dirinya mempraktikkan pendekatan bumi hangus dalam kampanyenya," ucap juru bicara Hillar, Brian Fallon, kepada MSNBC.

(nvc/bag)