Kontestan acara yang dimaksud adalah Summer Zervos. Zervos merupakan kontestan musim kelima reality show milik capres AS itu.
Setelah dipecat, dia mengaku masih berhubungan dengan Trump karena menganggapnya sebagai mentor. Pemenang setiap musim program yang sudah tidak tayang itu mendapatkan pekerjaan dari Organisasi Trump.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia mulai menciumku dengan agresif dan meletakkan tangannya di payudaraku," kata Zervos saat konferensi pers di Los Angeles seperti dikutip AFP, Sabtu (15/10/2016).
"Dia memelukku dan aku berusaha mendorongnya. Aku dorong dadanya untuk memberi ruang di antara kami dan aku berkata 'ayolah pak, sadarlah'. Dia mengulang kata-kata yang kulontarkan,'sadarlah', sambil mendorongkan kelaminnya," tambahnya.
Zervos mengaku memutuskan berbicara setelah mendengar penyangkalan Trump saat debat capres kedua yang digelar Minggu (9/10). Saat itu Trump membantah pernah berperilaku seperti predator seksual.
Sebuah video yang dirilis dua hari sebelumnya oleh Washington Post menunjukkan Trump membual selalu bebas saat meraba selangkangan wanita karena dia orang terkenal. Selain Zervos ada seorang mantan model Kristin Anderson mengaku ke media Post bahwa Trump pernah mendekatinya di sebuah klub malam awal tahun 1990.
Saat itu Anderson yang baru berkecimpung di dunia model menyebut Trump mencapai bagian bawah rok dan menyentuh vaginanya melalui celana dalamnya. Pernyataan dua wanita ini dibantah oleh Trump dan mengatakan semuanya berbohong.
(ams/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini