Ditempati 50 Tahun, Akhirnya Gubuk Ocih di Cadas Gantung 'Dibedah'

Ditempati 50 Tahun, Akhirnya Gubuk Ocih di Cadas Gantung 'Dibedah'

Mukhlis Dinillah - detikNews
Senin, 03 Okt 2016 13:58 WIB
Hunian milik Ocih merupakan salah satu kategori rumah tidak layak huni (rutilahu) di Kampung Cadas Gantung. Foto: Mukhlis Dinillah
Kabupaten Bandung - Raut wajah Ocih (83) bahagia. Gubuk reyot yang dihuni Ocih selama hampir 50 tahun itu direnovasi melalui program bantuan 'bedah' rumah dari Polres Bandung.

Warga Kampung Cadas Gantung, Desa Mekarmanik, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, ini tidak akan lagi khawatir bocor saat hujan dan rumahnya akan rubuh karena diterjang hujan.

"Alhamdulillah, aya nu ngabantosan (ada yang ngebantuin). Bumi emak tos reot sareng bocor wae mun hujan (rumah emak udah reyot dan sering bocor kalau hujan," kata Ocih berbahasa Sunda saat berbincang bersama detikcom, Senin (3/10/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ocih tinggal seorang diri di rumah berdinding bilik berukuran 4 x 6 meter. Sesekali sang anak yang tinggal hanya beberapa langkah dari rumahnya tidur menemaninya. Dingin angin malam sudah menjadi makanan sehari-hari.

"Bumi ti bilik mah mun wengi tiris pisan, komo deui mun tos hujan (rumah dari bilik mah kalau malam dingin sekali, apalagi kalau saat hujan)," ucap ibu tujuh anak ini.
Ocih tinggal seorang diri di rumah berdinding bilik yang berlokasi di Kampung Cadas Gantung, Kabupaten Bandung. Foto: Mukhlis Dinillah.
Hunian milik Ocih merupakan salah satu kategori rumah tidak layak huni (rutilahu) di Kampung Cadas Gantung. Kediaman Ocih tersebut menjadi prioritas lantaran kondisi fisik bangunan sangat mengkhawatirkan.

"Sebenerna isin narima bantosan siga kie teh, tapi kumaha deui, da butuh (sebenarnya malu nerima bantuan kayak gini, tapi mau gimana lagi soalnya butuh). Janten nganuhunkeun pisan (Jadi cuma bisa berterima kasih sekali)," ujar Ocih.

Ketua RT01/RW05, Parman, mengatakan bedah rumah milik Ocih merupakan inisiatif dari Polres Bandung. Sejak bulan lalu, pihak Polres Bandung sudah berkomunikasi dengan aparat desa untuk memberikan bantuan tersebut.

"Kebetulan kami survei rumah emak Ocih yang paling butuh diperbaiki. Soalnya udah tua rumahnya takut rubuh," kata Parman.

Dia menjelaskan, renovasi total rumah Ocih diperkirakan butuh waktu satu minggu. Biayanya sekitar Rp 25 juta. Warga sekitar ikut membantu merenovasi.

"Tadi pagi untuk pembongkaran rumah yang lama dibantu sama ratusan polisi," ucap Parman.
Gubuk reyot yang dihuni Oceh selama hampir 50 tahun itu direnovasi melalui program bantuan 'bedah' rumah dari Polres Bandung. Foto: Mukhlis Dinillah.
Ia menyebut ada sekitar empat warga yang rumahnya masuk kategori rutilahu dan harus direnovasi. Pihaknya sudah mengajukan kepada Pemkab Bandung untuk mendapatkan bantuan tersebut.

"Jadi minggu ini ada dua rumah yang akan direnovasi. Pertama oleh Polres Bandung, nah yang satu lagi sama Pemkab Bandung. Sisa empatnya lagi mungkin tahun depan," ujar Parman. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads