Seperti dilansir CNN, Rabu (24/8/2016), Melania melalui pengacaranya telah melayangkan 'surat peringatan' atau 'on notice' kepada media Inggris The Daily Mail, Politico dan delapan media lainnya atas tudingan pemfitnahan.
"Surat peringatan... karena membuat pernyataan palsu dan memfitnah soal Melania menjadi 'wanita penghibur' pada tahun 1990-an," terang pengacara Melania, Charles Harder, dalam pernyataannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Surat peringatan itu dilayangkan selang tiga hari setelah The Daily Mail, media asal Inggris, merilis artikelnya yang mengutip laporan majalah Slovenia yang mengklaim sebuah agensi model di New York yang pernah menaungi Melania 'juga beroperasi sebagai agensi wanita penghibur untuk klien kaya raya'.
Artikel Daily Mail itu kemudian dikutip dan dijadikan referensi oleh sejumlah media lainnya. Dituturkan Harder kepada CNN, media yang mendapat surat peringatan antara lain The Daily Mail, The Week (media Inggris), dan media-media Amerika seperti Politico, Inquisitr, Tarpley, Before It's News, Liberal America, LawNewz, Winning Democrats dan Bipartisan Report.
Harder menegaskan, surat peringatan itu ditafsirkan sebagai ancaman untuk menggugat hukum. Namun, sebelum gugatan hukum resmi diajukan ke pengadilan, surat peringatan itu berfungsi sebagai peringatan terhadap media-media yang dimaksud untuk membenarkan atau menarik pemberitaannya.
Baca juga: Tampilkan Foto Bugil Melania Trump, New York Post Dikecam Publik
Pada Senin (22/8), beberapa media seperti Inquisitr, Bipartisan Report dan Liberal America menarik pemberitaannya. Sedangkan The Daily Mail, The Week dan Politico belum mengomentari surat peringatan itu.
Sejumlah pakar hukum menyebut The Daily Mail dan The Week lebih rawan terkena dakwaan pemfitnahan karena berbasis di Inggris, yang aturan pemfitnahan cenderung menguntungkan sang penggugat. Menurut pakar hukum, untuk gugatan di AS, bebannya ada pada Melania untuk membuktikan artikel media itu memang salah. Sedangkan di Inggris, bebannya ada pada media untuk membuktikan kebenaran artikelnya.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini