Obama Bantah AS 'Terpecah Secara Rasial', Demo Terus Berlanjut

Obama Bantah AS 'Terpecah Secara Rasial', Demo Terus Berlanjut

BBC World - detikNews
Minggu, 10 Jul 2016 12:59 WIB
Jakarta -

Protes terkait penembakan lima anggota polisi terus berlanjut di sejumlah kota di AS, walaupun Presiden Obama telah menghimbau agar bangsanya bersatu.

Protes terkait penembakan lima anggota polisi terus berlanjut di sejumlah kota di AS, walaupun Presiden Obama telah menghimbau agar bangsanya bersatu.

Sebagian besar unjuk rasa berlangsung damai dan mereka meneriakkan "black lives matter" dan "hands up, don't shoot".

Namun demikian, demonstrasi di Baton Rouge di Louisiana and St Paul di Minnesota, AS diwarnai bentrokan antara demonstran dan polisi.

Sebelumnya, Presiden Obama membantah bahwa AS kembali terpecah seperti konflik rasial yang terjadi pada tahun 1960an menyusul insiden penembakan lima anggota polisi.

Lima anggota polisi AS tewas dan tujuh lainnya mengalami cedera di Kota Dallas, AS akibat aksi penembakan oleh Micah Johnson, veteran tentara berusia 25 tahun.

Pada Sabtu (09/07), Presiden Barack Obama mengatakan bahwa bangsa AS "tidak terbagi seperti yang dikesankan" setelah kasus penembakan yang melibatkan seorang warga AS berkulit hitam.

'Untuk semua ras'

Obama mengatakan bahwa AS diperuntukkan untuk "semua ras, dan semua latar belakang", termasuk bagi mereka yang menggelar protes atau yang marah akibat pembunuhan di Dallas.

Lima anggota polisi AS tewas dan tujuh lainnya mengalami cedera di Kota Dallas, AS akibat aksi penembakan oleh Micah Johnson, veteran tentara berusia 25 tahun.

Micah Johnson, tersangka pelaku penembakan di Kota Dallas, Amerika Serikat, adalah seorang veteran tentara berusia 25 tahun.

Insiden ini terjadi di tengah protes warga terhadap penembakan seorang pria kulit hitam oleh aparat kepolisian.

Micah Johnson akhirnya tewas bunuh diri ketika aparat mengepungnya di gedung parkir dekat kampus El Centro, Dallas.

Keterangan polisi menyebutkan, tersangka ingin membunuh warga kulit putih, khususnya polisi kulit putih, karena marah atas aksi penembakan terhadap warga kulit hitam oleh polisi.

(nwk/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads