Seperti dilansir AFP, Minggu (8/5/2016), korban tewas didominasi perempuan dan anak-anak yang merupakan penumpang bus. Mereka semua ditemukan dalam kondisi hangus terbakar.
Juru bicara untuk Gubernur Provinsi Ghazni, Jawed Salangi, mengatakan bahwa dia melihat dokumen yang memperlihatkan bahwa ada 125 penumpang bus yang mengalami kecelakaan tersebut. Kementerian Kesehatan Afghanistan semula menyebut korban tewas hanya 50 orang, namun terus bertambah hingga 73 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kawooshi menambahkan sebagian besar korban yang luka dibawa ke rumah sakit di kawasan Kandahar dan Ghazni. Dia menyebut tak menutup kemungkinan jumlah korban tewas akan terus bertambah. (rni/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini