Presiden Siprus Sebut Pembajakan Pesawat EgyptAir Tak Terkait Terorisme

Presiden Siprus Sebut Pembajakan Pesawat EgyptAir Tak Terkait Terorisme

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 29 Mar 2016 15:59 WIB
Foto: Reuters
Larnaca, - Pembajakan pesawat penumpang milik maskapai Mesir, EgyptAir masih berlangsung di bandara internasional di kota Larnaca, Siprus. Presiden Siprus Nicos Anastasiades menegaskan, pembajakan ini tak ada kaitan dengan terorisme.

"Ini bukan sesuatu yang terkait terorisme," ujar Anastasiades kepada para wartawan seperti dilansir kantor berita Reuters, Selasa (29/3/2016).

Menurut sumber keamanan seperti dikutip media pemerintah Siprus, motif pembajak tampaknya terkait urusan pribadi. Pria Mesir yang diidentifikasi sebagai Ibrahim Samaha itu telah meminta untuk bertemu mantan istrinya, yang tinggal di Siprus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya dilaporkan, pesawat yang bertolak dari kota Alexandria menuju Kairo, Mesir tersebut dibajak dan dipaksa mendarat di Siprus.



Menurut media lokal di Siprus seperti dilansir Telegraph, Selasa (29/3/2016), pembajak adalah seorang penumpang yang mengklaim membawa sabuk bahan peledak.

"Ada pembajakan di dalam pesawat EgyptAir. Pesawat mendarat pukul 08.50 pagi ini di bandara internasional di Larnaca. Hanya itu yang bisa kami sampaikan saat ini," demikian disampaikan juru bicara Kepolisian Siprus.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads