"Jangan datang ke bandara -- bandara sedang dievakuasi. Hindari area bandara. Penerbangan-penerbangan telah dibatalkan," demikian pernyataan pihak bandara yang diposting di Twitter seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (22/3/2016).
Bandara Brussels melayani lebih dari 23 juta penumpang per tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebeklumnya, dua ledakan dilaporkan terjadi di bandara tersebut pada sekitar pukul 08.00 waktu setempat.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (22/3/2016), informasi mengenai ledakan ini banyak disampaikan media-media Belgia. Media sosial setempat juga ramai membahas ledakan ini, dengan beberapa memposting foto terminal keberangkatan bandara yang dipenuhi asap dan kaca jendela berserakan.
Para penumpang yang ada di dalam terminal keberangkatan bandara dilaporkan berlarian keluar. Wartawan media Inggris, Sky News, Alex Rossi yang ada di lokasi kejadian melaporkan dirinya mendengar suara ledakan sebanyak dua kali.
"Suara ledakan yang sangat, sangat keras," sebutnya.
"Saya bisa merasakan gedung bergetar. Ada debu dan asap juga...saya mendekati sumber ledakan dan orang-orang berlarian keluar dalam keadaan bingung dan terkejut," imbuh Rossi dalam laporannya. (ita/ita)











































