Ini Alasan Status Kepala BNN Akan Ditingkatkan Setara Menteri

Ini Alasan Status Kepala BNN Akan Ditingkatkan Setara Menteri

Ray Jordan - detikNews
Jumat, 11 Mar 2016 07:11 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan berkunjung ke markas Badan Narkotika Nasional (BNN) di Jakarta pada hari Kamis (10/3). Dalam kesempatan itu Luhut mengatakan akan meningkatkan status Kepala BNN menjadi setingkat menteri.

Apa alasannya?

Dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom dari Kemenko Polhukam, Kamis (10/3/2016) malam, Luhut menjelaskan peningkatan status BNN itu sudah diputuskan oleh Presiden Joko Widodo. Untuk itu, dalam waktu dekat Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso atau yang biasa disapa Buwas itu akan dilantik ulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Presiden akan melantik ulang Kepala BNN karena Presiden sudah memutuskan untuk menaikkan status Kepala BNN menjadi setingkat menteri," kata Luhut.

Luhut menjelaskan, alasan BNN dinaikan statusnya setingkat kementerian karena penanganan masalah narkoba yang ditangani BNN amatlah luas.

"Presiden sudah bertekad akan meningkatkan status organisasi BNN, karena masalah narkoba yang harus ditangani BNN amat luas," kata Luhut.

Luhut juga mengatakan, organisasi BNN perlu ditata kembali. Alasannya, untuk memberantas kegiatan peredaran narkoba yang begitu terorganisir, maka organisasi yang bertugas memberantasnya pun harus terorganisir dengan rapih.

Selain itu, lanjut Luhut, untuk memastikan agar semangat tetap tinggi, maka organisasi ini perlu didukung oleh fasilitas yang memadai dalam memerangi peredaran narkoba.

"BNN ini saya lihat spiritnya tinggi, tapi fasilitas yang ada masih jauh dari apa yang kita harapkan. Tentu kita akan selesaikan masalah ini dalam waktu yang tidak terlalu lama," kata Luhut. (jor/khf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads