Donald Trump Bikin Resah Para Diplomat Asing

Donald Trump Bikin Resah Para Diplomat Asing

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 08 Mar 2016 17:16 WIB
Donald Trump (Foto: REUTERS/Jim Bourg)
Washington, - Bakal calon presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat resah para diplomat asing. Mereka resah akan statemen-statemen menghina dan menghasut yang kerap dilontarkan kandidat unggulan Partai Republik itu.

Tiga pejabat AS mengatakan seperti dilansir kantor berita Reuters, Selasa (8/3/2016), dalam percakapan-percakapan pribadi, para diplomat dari Eropa, Timur Tengah, Amerika Latin dan Asia telah menyampaikan keluhan mereka mengenai Trump. Ketiga pejabat AS tersebut menolak menyebutkan secara detail dari negara mana saja para diplomat tersebut. Namun dikatakan, negara-negara tersebut termasuk India, Korea Selatan, Jepang dan Meksiko.

Pejabat-pejabat AS mengatakan, sangat tidak biasa bagi para diplomat asing untuk menyampaikan keresahan mengenai bakal calon presiden seperti itu, meskipun secara pribadi. Terlebih lagi, sekutu-sekutu AS biasanya tak ingin dianggap mencampuri urusan politik dalam negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Respons berkisar mulai dari hiburan hingga kebingungan dan rasa ingin tahu," ujar seorang pejabat AS yang enggan disebut namanya. "Dalam beberapa kasus, kami telah mendengar ungkapan kekhawatiran, namun itu lebih ke respons atas sentimen antiimigran dan antipengungsi," imbuhnya.

Sebelumnya, sejumlah pemimpin senior beberapa negara, termasuk Inggris, Meksiko, Prancis dan Kanada, telah terang-terangan mengkritik Trump. Menteri Perekonomian Jerman Sigmar Gabriel bahkan menyebut miliarder AS itu sebagai ancaman bagi perdamaian dan kemakmuran.

Sejumlah pakar kebijakan luar negeri Amerika pun mengatakan, para diplomat asing juga telah menyampaikan keluhan mengenai Trump kepada mereka.

"Semua diplomat asing yang pernah bicara dengan saya, terheran-heran akan fenomena Trump dan khawatir soal itu, khususnya di Timur Tengah dan Eropa," tutur Elliott Abrams, dari lembaga Dewan Hubungan Luar Negeri yang menangani urusan Timur Tengah di Dewan Keamanan Nasional sejak tahun 2001 hingga 2009 semasa pemerintahan PresidenΒ  George W. Bush.


(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads