Gugat Istri karena Menghina Presiden, Pria Turki Tak Menyesal Dicerai

Gugat Istri karena Menghina Presiden, Pria Turki Tak Menyesal Dicerai

Rita Uli Hutapea - detikNews
Kamis, 25 Feb 2016 10:31 WIB
Erdogan (Foto: REUTERS/Kayhan Ozer/Presidential Press Office/Handout via Reuters)
Ankara, - Seorang pria Turki yang mengajukan gugatan hukum terhadap istrinya karena menghina Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, harus kehilangan istrinya. Sang istri telah menggugat cerai. Namun pria tersebut tidak menyesal.

Sopir truk bernama Ali Dinc asal kota Izmir tersebut, menggugat istrinya karena dia berulang kali menghina Erdogan. Di Turki, menghina presiden merupakan kejahatan yang bisa dikenai hukuman penjara maksimum empat tahun.

"Suatu hari saya bilang cukup sudah. Saya akan merekam penghinaan kamu dan saya akan mengajukan gugatan hukum. Dia berujar: 'Hidupkan saja perekamnya supaya saya bisa mengulangnya," ujar Dinc kepada Reuters, Kamis (25/2/2016). Tidak disebutkan lebih detail mengenai penghinaan yang dilontarkan istrinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dinc mengatakan, tidak seperti dirinya yang merupakan pendukung Erdogan, istrinya sangat mendukung oposisi. Atas gugatan hukum Dinc, istrinya telah mengajukan gugatan cerai. Namun Dinc tak menyesal kehilangan istrinya. Bahkan dia berujar sudah tak lagi mencintai istri yang baru dinikahinya tiga tahun itu.

"Saya pernah mencintai dia, tapi saya tak lagi mencintainya. Jika saja dia hanya menghina saya, saya akan bisa menerima itu. Namun saya tak bisa terima penghinaan dia terhadap Erdogan," cetus Dinc.

Insiden aneh ini terjadi di tengah meningkatnya kasus-kasus penghinaan Erdogan yang sampai ke meja pengadilan. Mulai dari para wartawan, dokter hingga anak-anak pun ikut diperkarakan atas kasus menghinda Erdogan. (ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads