
Donald Trump menang tiga kali berturut-turut dalam pemilihan pendahuluan bakal kandidat presiden dari Partai Republik.
Donald Trump memenangi jumlah suara yang signifikan dalam pemilihan pendahuluan bakal kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Republik di Negara Bagian Nevada.
Miliuner itu mendulang 46,93% suara, unggul jauh dari saingan terdekatnya, Marco Rubio, yang memperoleh 23,66% suara. Adapun di peringkat ketiga, Ted Cruz, meraih 19,90% suara.
Kemenangan Trump di Nevada adalah kesuksesan ketiga mengingat sebelumnya dia juga menang secara beruntun di Negara Bagian New Hampshire dan South Carolina.
Hasil tersebut disambut gembira kubu Trump di Las Vegas.
"Kami menang, menang, memenangi negara dan dalam waktu dekat negara ini akan mulai menang, menang, menang," ujarnya di hadapan kerumunan pendukungnya.
Sementara itu, di negara bagian yang sama, Hillary Clinton mengalahkan rivalnya, Bernie Sanders, dengan selisih 5% suara. Kedua bakal kandidat presiden AS dari Partai Demokrat itu kini memfokuskan kampanye mereka di Negara Bagian South Carolina.
Baik para bakal kandidat dari Partai Republik maupun Partai Demokrat akan sama-sama menghadapi pemilihan Super Tuesday yang melibatkan lebih dari 12 negara bagian pada 1 Maret mendatang.

Hillary Clinton mengungguli rivalnya, Bernie Sanders, dalam pemilihan pendahuluan bakal kandidat presiden dari Partai Demokrat di Nevada.
- 27 Februari Pemilihan pendahuluan di South Carolina (Partai Demokrat)
- 1 Maret - 'Super Tuesday' - 15 negara bagian atau teritori
- 18-21 Juli Konvensi Partai Republik, menentukan kandidat presiden AS
- 25-28 Juli Konvensi Partai Demokrat, menentukan kandidat presiden AS.
- 8 November Pemilihan presiden AS