KMP Bubar, PAN: Parpol Sudah Seharusnya Dukung Kebijakan Pemerintah

Jakarta - Gerindra menyatakan bahwa Koalisi Merah Putih (KMP) sudah bubar secara de facto. PAN, sebagai partai KMP yang pertama kali mendukung pemerintah, menganggap KMP dan KIH memang sudah tidak relevan.

"Ketika PAN bergabung ke pemerintah, kita sudah tidak mengenal istilah KMP dan KIH, karena pada tatanan praktis kerjasama parpol sangat cair sehingga aspek KMP dan KIH sudah tidak relevan lagi," kata Sekjen PAN Eddy Soeparno melalui pesan singkat, Sabtu (6/2/2016).

Eddy mengatakan bahwa sudah harusnya parpol-parpol lain mengikuti jejak PAN untuk mendukung pemerintah. Tentu dengan syarat, kebijakan itu pro rakyat.

"Jika sejumlah parpol lain turut bergabung mendukung pemerintah sekarang ini, hal ini adalah refleksi dari kenyataan politik dewasa ini. Di mana segenap parpol sudah seharusnya mendukung kebijakan pemerintah yang pro rakyat, pro pembangunan dan pro pertumbuhan, serta wajib mengkoreksi kebijakan-kebijakan yang berpotensi merugikan kepentingan masyarakat," ungkapnya.

Sebelumnya, KMP sebagai gabungan koalisi pendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Radjasa secara perlahan mulai menjadi kekuatan pengontrol pemerintah. Namun, dalam prosesnya lebih dari setahun, ternyata ada perubahan sikap dalam pernyataan dukungan ke pemerintah.

"Sekarang hampir setahun setengah, satu persatu merotol karena itu. Secara de facto, KMP sudah bubar," ujar Sekjen Gerindra Ahmad Muzani di gedung DPR, Jakarta, Kamis (4/2), kemarin. (imk/imk)