Ahok Top! Kali Baru Barat di Jaksel Dibersihkan Tiap Hari

Jakarta - Kinerja para petugas kebersihan di Kali Baru Barat patut diapresiasi. Setiap hari petugas membersihkan sampah-sampah di kali di perbatasan Jakarta Selatan-Depok, Jawa Barat, ini.

Ada pemandangan menarik setiap kali melintas di Jalan Tanah Baru, Depok, menuju arah Jakarta Selatan. Di Jalan Moh Kahfi II, Jagakarsa, setiap hari ada puluhan petugas kebersihan terlihat.

Pemandangan itu juga terlihat saat detikcom melintas, Rabu (13/1/2016) pagi. Puluhan petugas kebersihan di beberapa titik terlihat membersihkan sampah-sampah dari kali.

Petugas membersihkan Kali Baru Barat (Herianto Batubara/detikcom)

Dengan cekatan para petugas mengeruk sampah dan menaruhnya di pinggir kali. Terlihat berbagai jenis sampah rumah tangga seperti plastik, gabus, kain dan lain sebagainya. Truk warna oranye tak lama datang mengangkut sampah-sampah yang sudah ditumpuk itu untuk dibuang ke tempat penampungan terakhir.

Ketua regu kebersihan Kali Baru Barat wilayah Jalan M Kahfi II Jagakarsa, Wandi Setiawan, berkata, pihaknya setiap hari membersihkan kali tersebut.  "Kerjanya mulai dari pukul 07.00 pagi sampai pukul 15.00 sore," ujarnya.

Petugas membersihkan wilayah Kali Baru Barat (Herianto Batubara/detikcom)

Wandi menjelaskan, dia dan 17 petugas lainnya bertanggung jawab membersihkan sungai itu mulai dari perbatasan Depok hingga ke daerah Setu Babakan. Mereka diinstruksikan agar kali itu dijaga kebersihannya agar tak mampet dan menyebabkan banjir.

Menurut Wandi, sungai itu dulunya memang banyak sampah hingga mengakibatkan pendangkalan kali. Namun semenjak dikeruk dan rajin dibersihkan, air di kali itu kini mengalir lancar dan bersih.

Petugas membersihkan Kali Baru Barat (Herianto Batubara/detikcom)

"Instruksinya Pak Ahok (Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-red) kan maunya semua kali dibersihkan biar enggak ada banjir. Makanya kita kerja terus supaya sampah enggak numpuk," jelasnya.

Ditambahkan Wandi, timnya setiap hari bisa mengeruk sampah sebanyak sekitar 1 truk dari sungai tersebut. "Apalagi kalau yang di Depok dibuka, bisa sampai 3 truk. Sampah kiriman semua dari atas," ujarnya. Dia pun berharap masyarakat menghilangkan kebiasaan buruk membuang sampah di kali karena bisa merugikan semua pihak.

"Kalau kalinya bersih kan kita juga yang seneng. Kayak zaman dulu lagi bocah-bocah bisa main-mainan air di kali," imbuhnya seraya tertawa. (hri/nrl)