Sebelum Ditangkap, Bos Kartel Narkoba Sinaloa Hendak Buat Film

Mexico City - Bos kartel narkoba Sinaloa, Joaqin 'El Chapo' Guzman, ternyata hendak membuat film biografi saat dalam pelarian. Namun Guzman terlebih dulu ditangkap otoritas Meksiko dalam operasi perburuan besar-besaran.

Dilaporkan otoritas setempat, seperti dilansir AFP, Sabtu (9/1/2016), Guzman bahkan sudah berkomunikasi dengan produser yang akan memproduksi film biografinya. Guzman dikenal luas sebagai gembong narkoba yang memimpin kartel narkoba Sinaloa yang jaringannya tersebar luas di seluruh dunia.

Setelah perburuan panjang, dia akhirnya berhasil tertangkap di kampung halamannya di Sinaloa. Penangkapan ini terjadi selang 6 bulan setelah dia melarikan diri dari penjara Altiplano yang memiliki keamanan ketat di dekat Mexico City.

"Aspek penting yang membuat kita berhasil melacaknya (Guzman-red) ialah kita mengetahui niat Guzman untuk membuat film biografi, yang membuatnya berkomunikasi dengan sejumlah aktris dan produser," ucap Jaksa Agung Meksiko Arely Gomez.

(Baca juga: Bos Kartel El Chapo Kembali Tertangkap Setelah Dilakukan Operasi Militer)

"Tindak lanjut dari informasi itu membuat kita bisa mendokumentasikan pertemuan antara pengacara pria (Guzman) yang kini menjadi tahanan kembali dengan orang-orang itu," imbuhnya.

Gomez tidak menjelaskan lebih rinci soal rencana pembuatan film biografi Guzman, namun dia menyebut informasi itu menjadi bagian penting dari penyelidikan kaburnya Guzman.

Guzman melarikan diri dari penjara Altiplano pada 11 Juli 2015 lalu, melalui terowongan bawah tanah sepanjang 1,5 kilometer. Terowongan itu sengaja dibangun di bawah area shower sel penjaranya. Bukan terowongan sembarangan, terowongan dengan tinggi 1,7 meter dan lebar 80 sentimeter itu, dilengkapi dengan lubang ventilasi dan lampu.

(Baca juga: Hadiah Rp 50 M Hingga 'Aksi Bersih' Pejabat yang Terlibat dengan El Chapo Guzman)

Dilihat dari jalur dan cara kabur dari penjara, diduga ada orang dalam yang membantu Guzman. Sedikitnya 22 orang yang diduga terlibat, sebagian besar staf penjara, telah ditahan dan tiga pejabat tinggi penjara Meksiko dipecat terkait hal ini.

Insiden kaburnya Guzman pada Juli 2015 lalu merupakan insiden kedua dalam 14 tahun terakhir. Guzman pertama kali kabur dari penjara pada tahun 2001 lalu. Guzman baru bisa ditangkap dan dijebloskan lagi ke penjara pada Februari 2014. Tapi baru 17 bulan mendekam di penjara, Guzman berhasil kabur lagi dan memberikan pukulan telak bagi otoritas Meksiko.

(nvc/trw)