Bahkan 'Paman Sam' pun Tak Suka Pada Donald Trump

Bahkan 'Paman Sam' pun Tak Suka Pada Donald Trump

Rachmadin Ismail - detikNews
Kamis, 10 Des 2015 12:50 WIB
Foto: Time
Jakarta - Dunia sedang mengecam Donald Trump karena pernyataannya yang melarang umat muslim masuk ke Amerika Serikat. Tak hanya manusia, seekor elang bernama 'Uncle Sam' juga pernah 'menyerangnya'. Kok bisa?

Time merilis sebuah video di balik layar pemotretan bersama Donald Trump yang dilakukan pada Agustus 2015 lalu. Ketika itu, Trump masuk dalam nominasi 'Time's person of the Year' bersaing dengan Kanselir Jerman Angela Merkel.

Konsep sesi foto tersebut adalah Trump berpose bersama seekor elang botak yang sering disimbolkan dengan Amerika Serikat. Elang itu berusia 27 tahun dan diberi nama 'Uncle Sam'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat sesi foto, terjadi beberapa insiden dengan burung gagah tersebut. Pertama, saat Trump berdiri dan berpose sambil memegang 'Uncle Sam', tiba-tiba burung putih cokelat tersebut mengepakkan sayapnya dan sempat merusak gaya rambut taipan real estate tersebut.

"Bagaimana kondisi rambut saya?" tanya Trump usai insiden tersebut yang kemudian dijawab oleh mereka yang hadir di ruangan 'kurang bagus'.

Insiden kedua terjadi saat sesi foto di meja kerja. Kala itu, Trump sedang duduk, sementara Uncle Sam ada di sampingnya dengan pose gagah. Saat Trump mengambil sesuatu di meja, burung itu sempat berusaha mengigit tangan bakal calon presiden AS tersebut.

"Burung ini sangat berbahaya, tapi indah," ucap Trump.

Saat ini, sorotan terhadap Trump sedang gencar-gencarnya. Meski selama ini sudah dikenal kontroversial, tapi pernyataannya terakhir yang melarang umat muslim masuk ke AS benar-benar menimbulkan kemarahan dunia. PBB sampai negara-negara muslim, sampai kalangan Kristen bahkan sudah mengecamnya.

Dengan semua peristiwa tersebut, akankah Trump bisa maju dan menang sebagai presiden 'Paman Sam'? (mad/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads