gaple. Bahkan banyak yang ingin main gaple dengan Andi supaya sebagai pengujian diri.
"Saya itu main gaple sejak di Makassar. Dari kecil," kisah Andi bercerita soal awal mulanya menyukai permainan kartu domino itu.
Bahkan kecintaannya pada gaple kini membuat Andi menyusun buku soal Gaple yang di dalamnya akan membahas lengkap notasi, kolom, istilah, teknik, trik, etika hingga tutorial gaple bagi pemula.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
bergengsi," ujar Andi ditemui disela-sela kegiatan penyembelihan hewan kurban di Lapas Sukamiskin Bandung, Jalan AH Nasution, Kamis
(24/9/201).
Jika saat kecil Andi bermain gaple bersama teman-temannya kala itu kini Andi kerap bermain dengan teman-temannya sesama penghunu lapas.
"Di sini pun ternyata gaple jadi hiburan tersendiri," katanya.
Saat ditanya, siapa lawannya yang paling berat dalam gaple di lapas, Andi justru mengatakan jika banyak yang ingin bermain gaple dengan dirinya.
"Di sini banyak yang ingin main sama saya. Katanya kalau bisa kalahkan saya itu berarti jago," tuturnya sambil tertawa.
Saat disinggung pernahkah Andi bermain dengan sesama mantan politisi Partai Demokrat Nazaruddin, Andi pun berseloroh jika Nazarudin tak main gaple.
"Kalau dia (Nazaruddin) enggak maen (gaple)," tawanya lagi.
Tergantung Mood
Meski begitu antusias dengan proyeknya membuat buku Gaple, namun
Andi tak terlalu ngoyo. Ia berharap buku gaplenya itu bisa selesai tahun ini, meskipun
dalam pengerjaannya ia kerap mengikuti mood.
"Inginnya sih tahun ini beres supaya bisa segera banyak yang baca,"
ujar Andi.
Saat ini, Andi sudah menyelesaikan 140 halaman untuk draft bukunya.
Untuk mengerjakan buku tersebut, Andi menggunakan fasilitas komputer
yang ada di ruang cyber di lapas khusus koruptor itu.
"Kerjainnya sesuai mood aja. Kalau mood yang nulis. Kalau moodnya main
pingpong atau tenis, ya main dulu," katanya.
Karena mengerjaan sesuai mood, Andi tak punya target berapa halaman
yang bisa ia kerjakan dalam sehari. "Ini juga sedang disusun bagaimana
supaya buku ini lebih ringan dan gampang dicerna," tutur Andi.
Pria berkumis ini juga kerap berbincang dengan teman-teman sesama
penghuni lapas lainnya soal gaple. "Disini saja banyak penggemar
gaple. Tapi mereka kan main natural saja, nah saya menuangkannya dalam
bentuk teoritis," katanya. (tya/faj)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini