Kisah Pengemis Tajir asal Bireuen yang Ingin Rekreasi ke Malaysia

Kisah Pengemis Tajir asal Bireuen yang Ingin Rekreasi ke Malaysia

Niken Widya Yunita - detikNews
Jumat, 31 Jul 2015 11:58 WIB
Kisah Pengemis Tajir asal Bireuen yang Ingin Rekreasi ke Malaysia
Foto: Feri Fernandes
Jakarta - Jangan meremehkan nasib seseorang meski dia berprofesi sebagai pengemis. Seorang pengemis asal Bireuen, Aceh, Sufyan Suri (39) menyimpan uang banyak.

Bahkan dia berniat berekreasi ke Malaysia dan membeli mobil. Pengakuan lugu Sufyan itu diucapkannya setelah diamankan Satpol PP di Lapangan Hiraq, Lhokseumawe, Rabu (29/7) lalu.

Saat ini, Sufyan berada di kantor Satpol PP Lhokseumawe. Keluarganya akan dipanggil. Untuk sementara, pihak Satpol PP akan melakukan pembinaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut kisah pengemis tajir tersebut seperti dirangkum Jumat (31/7/2015):

1. Simpan Uang Rp 14,5 Juta

Foto: Rachman Haryanto
Sufyan diketahui mempunyai uang Rp 14,5 juta. Selain uang rupiah, dia juga menyimpang uang Ringgit senilai 37 Ringgit (Rp 129 ribu).

Sufyan menyebut uang Rp 14,5 juta didapatkan dari mengemis. Setahun terakhir, dia beroperasi di Simpang 4 Lhokseumawe dengan membawa kotak sumbangan anak yatim. Sedangkan uang Ringgit diperolehnya dari turis di Banda Aceh. Sekadar diketahui, sebelum tinggal di Lhokseumawe, duda beranak satu ini mengaku memang pernah di Banda Aceh, Ibu Kota Provinsi Aceh.

"Saya di sini (Lhokseumawe) baru setahun," kata Sufyan.

2. Punya Paspor untuk ke Malaysia

Foto: Thinkstock/banarfilardhi
Sufyan bukan saja menyimpan uang Rp 14,5 juta dan 37 Ringgit (Rp 129 ribu), tapi juga paspor.

"Paspornya berlaku sampai tahun 2019," kata Kasatpol PP Lhokseumawe Irsyadi, Kamis (30/7/2015).

Dalam pemeriksaan, Sufyan tak menampik ingin bepergian ke luar negeri. Kepada petugas, ia mengaku ingin ke Malaysia. Maka itu, ia membuat paspor setahun lalu.

3. Mau Beli Mobil

Foto: Feri Fernandes
Sufyan termasuk pengemis tajir. Dalam penggeledahan, dia diketahui memiliki uang Rp 14,5 juta dan 37 Ringgit Malaysia. Uang itu disimpannya untuk membeli mobil.

"Mau beli mobil dan pergi ke Malaysia," kata Sufyan dengan nada lugu di kantor Satpol PP Lhokseumawe, Kamis (30/7/2015). Jawaban tersebut muncul setelah Sufyan ditanya keinginannya jika uang sudah terkumpul.

Halaman 2 dari 4
(nwy/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads