Calon Hakim Agung Sunarto: Susah Bagi Kami Memberantas Mafia Peradilan

Jakarta - Calon hakim agung Sunarto ditanyai anggota Komisi III DPR soal mafia peradilan. Kepala Badan Pengawas Mahkamah Agung (MA) ini menyatakan sulit untuk memberantas mafia itu.

Pertanyaan diajukan oleh anggota Komisi III dari Fraksi Partai Gerindra Wenny Warrouw dalam uji kepatutan dan kelayakan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (30/6/2015).

"Apakah lembaga peradilan ini masih ada mafia peradilannya?" tanya Wenny.

Lantas Sunarto menanggapi bahwa mafia itu ada di ranah manapun, tak terkecuali ranah peradilan. Memang penegak hukum sudah beberapa kali menangkap pelaku mafia peradilan, namun masih ada yang tak terlihat.

"Mafia di mana-mana itu ada, tapi susah dibuktikan," jawab Sunarto.

Menurut Sunarto, kerja mafia tertata rapi sehingga sulit terdeteksi. Kerja memberantas mafia bakal sulit.

"Susah bagi kami untuk memberantas, karena kejahatannya sudah terorganisir sedemikian rupa," kata Sunarto.Anggota DPR John Aziz menanyakan apakah Sunarto pernah disuap atau tidak. Sunarto mengaku pernah disuap.

"Pernah, Pak. Tapi saya tolak tegas. Kami punya komitmen sumpah atas nama Tuhan, kami harus benar-benar menjaga sumpah tersebut," jawab Sunarto tegas. (dnu/asp)