Pengalaman mengajar ngaji selama 14 tahun tersebut, Entang lakukan sejak dirinya masih Bintara. "Sejak saya Bintara, Perwira, hingga saya diangkat jadi Kapolsek seperti sekarang. Saya syukuri sebagai bentuk pengabdian saya kepada masyarakat," ungkapnya di Mapolres Serang usai apel pergeseran pasukan, Serang, Sabtu (27/6/2015).
Entang mengaku, selain mengajar ngaji ia juga ditempatkan sebagai guru pengembangan diri, bimbingan, dan penyuluhan siswa sejak tahun 2010. Entang juga hanya mendapat honor Rp 60.000/bulan dan itu pun banyak dikembalikan untuk kepentingan madrasah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Kapolres Serang AKBP Nunung Syaifuddin menjelaskan kebanggaannya terhadap anggota korps Bhayangkara seperti Entang. Untuk itu dirinya akan mengajukan kepada Kapolda Banten untuk juga dapat penghargaan.
"Alhamdulillah kami sangat bangga memiliki anggota yang punya kepedulian kepada masyarakat. Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Pak Entang," ujar Kapolres Serang. (gah/gah)