"Nggak apa-apa. Itu sudah risiko. Nggak biasa kita sabar," ujar Djarot di sela-sela meninjau korban kebakaran Jl Lautze, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Selasa (24/2/2015). Korban saat ini mengungsi di Stasiun Sawah Besar, tak jauh dari lokasi kebakaran.
Djarot sudah mendengar pemukulan tersebut. Itu terjdi karena warga tidak sabar dengan pemadaman yang dilakukan petuga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tempat yang sama, Walikota Jakarta Pusat Mangara Pardede mengatakan, petugas damkar tidak sakit hati atas perlakuan warga saat itu. "Petugas kita tak sakit hati kok," imbuhnya.
Iik Wahyudin, Yudi Kurniawan, Sukur dan Thamrin dipukul warga korban kebakaran Jl Lautze, Senin (23/2/2015) malam. Warga menganggap petugas Damkar tidak bekerja secepat mungkin.
Iik dibawa ke Puskesmas Kecamatan Sawah Besar. Dia menderita luka di tengkuk dan kedua telapak tangannya. Tengkuknya sempat dipukul oleh warga yang emosi saat berebut selang untuk memadamkan api. Sementara Yudi juga dilarikan ke Puskesmas Sawah Besar. Ia menderita luka di pundak karena tertimpa batu.
Sedangkan Sukur dan Thamrin sempat berebut selang dengan warga. Namun keduanya tidak mengalami luka dan langsung melanjutkan memadamkan api.
(nik/nrl)