Di tengah hujan cukup deras, Basuki memakai payung menyambangi lokasi PLTMH di sungai Jila, distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Sabtu (14/2/2015) siang waktu setempat.
Basuki memakai kemeja putih, celana panjang hitam dan sepatu boot kuning. Ia didampingi Bupati Kabupaten Puncak Willem Wandik. Di lokasi juga hadir jajaran Kementerian PUPR, Bupati Intan Jaya, dan lain-lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam sambutannya, Basuki meminta maaf karena Menteri ESDM Sudirman Said, yang seharusnya melakukan peletakan batu pertama proyek itu tak bisa hadir.
"Saya mohon maaf karena Pak Menteri ESDM tak bisa hadir. Saya bagi tugas dengan beliau. Beliau tengah berunding dengan Freeport untuk pembangunan smelter di Timika. Beliau sedang survei lokasi smelter," kata Basuki.
Dijelaskan Basuki, dirinya ditugasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi perhatian lebih kepada Papua. "Kami ditugasi kesini melihat penyelesaian Trans Papua," ucapnya.
Basuki berharap, proyek PLTMH itu nantinya bisa menerangi Kabupaten Puncak yang punya 8 distrik, termasuk Ilaga.
"Kita mohon dukungan dan doa, mudah-mudahan (proyek PLTMH) bisa selesai 2 tahun seperti yang direncanakan," imbuh Basuki.
Di kesempatan sebelumnya, Basuki juga mengatakan, pemerintah tengah merencanakan membangun jalan dari Ilaga menuju Grasberg sepanjang 50 kilometer. Bupati Kabupaten Puncak Willem Wandik mengaku senang dan berharap proyek itu cepat terealisasi.
(bar/ndr)