Wanted: Satono, Bupati Terkorup Rp 119 Miliar

Wanted: Satono, Bupati Terkorup Rp 119 Miliar

- detikNews
Selasa, 06 Jan 2015 08:29 WIB
Satono (ist)
Jakarta - Bupati Lampung Timur 2005-2010, Satono menggarong uang rakyat yang ada di APBD sebesar Rp 119 miliar. Usai mendengar dirinya dihukum 15 tahun penjara pada 2012, ia segera ambil langkah seribu. Kejaksaan belum bisa menangkapnya hingga kini.

Berikut perjalanan kasus Satono dalam catatan detikcom, Selasa (6/1/2015):

2005-2008

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Satono menggerogoti APBD yang disimpan di BPR Tripanca Setiadana. Satono main mata dengan pihak bank sehingga dana rakyat yang disimpan di BPR itu sebesar Rp 119 miliar amblas.

24 Maret 2009

BI mencabut izin PT BPR Tripanca Setiadana

21 Agustus 2010

Satono menggugat UU Pemda ke Mahkamah Konstitusi (MK). Ia tidak terima diberhentikan sementara karena menjadi tersangka.

21 Desember 2010

Sidang perdana atas terdakwa Satono digelar dengan agenda membacakan dakwaan.

26 September 2011

Jaksa menuntut Satono dijatuhi hukuman 12 tahun penjara.

17 Oktober 2011

Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Lampung membebaskan Satono

27 Oktober 2011

Jaksa mengajukan kasasi

19 Maret 2012

Mahkamah Agung menghukum Satono selama 15 tahun penjara. Duduk sebagai majelis kasasi yaitu Djoko Sarwoko, Prof Dr Komariah Emang Sapardjaja, Leopold Luhut Hutagalung, Prof Dr Krisna Harahap dan MS Lumme.

Mendengar ia dihukum 15 tahun, Satono ambil langkar seribu.

April 2012

Satono dinyatakan buron. Jaksa tidak bisa mengeksekusi putusan MA.

6 Juli 2012

Kejaksaan Agung mulai menyelidiki peran jaksa dalam kaburnya Satono.

5 Januari 2015

Jaksa Agung Prasetyo belum mendeteksi keberadaan Satono.
"Nyari orang kan lebih sulit dari nyari yang lain," ujar Prasetyo.

(asp/fjr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads