Sidik Jari Rusak, DVI Kesulitan Cocokkan Identitas Jenazah Pria B002

AirAsia Ditemukan

Sidik Jari Rusak, DVI Kesulitan Cocokkan Identitas Jenazah Pria B002

- detikNews
Jumat, 02 Jan 2015 10:17 WIB
Dok Detikcom
Surabaya, - Jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 dengan nomor B002 yang jenis kelamin laki-laki muda sudah diidentifikasi post mortem. Namun, tim disaster victim identification (DVI) Polda Jatim kesulitan mencocokkan data post mortem dan ante mortem.

"Pencocokan sidik jari dan gigi tidak bisa," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono di Crisis Center di Mapolda Jatim, Jalan A Yani, Surabaya, Jumat (2/1/2015).

Awi menerangkan, data postmortem pada tubuh jenazah yang susah didapat yakni sidik jari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sidik jari dari postmortem tidak bisa, karena sidik jarinya rusak," tuturnya.

Sedangkan data postmortem dari gigi sudah didapat. Namun kendalanya, data mengenai gigi dari ante mortem tidak ada yang mendukung.

"Meskipun ada foto (semasa hidup korban) yang terlihat giginya, itu tidak bisa digunakan. Data primernya gigi seperti ciri-cirinya seperti apa, lubangnya di mana," terangnya.

Jika data tersebut tidak cocok, maka jalan satu-satunya untuk mengidentikkan korban yakni menggunakan cara tes DNA.

"Ya melalui DNA, tapi ini perlu waktu nggak bisa cepat," tandasnya.


(roi/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads