Seperti dilansir Reuters, Senin (8/12/2014), laporan ini tengah diselidiki oleh Kementerian Transportasi Korsel. Disebutkan bahwa pesawat terpaksa yang sudah berada di landasan, harus bergerak kembali ke boarding gate demi 'menurunkan' salah satu pramugarinya.
Heather Cho (40) yang merupakan salah satu anak perempuan bos Korean Air Lines, duduk di kursi kelas satu dalam penerbangan dari Bandara Internasional John F. Kennedy, New York ke Bandara Incheon, Seoul pada Jumat (5/12) lalu. Dilaporkan sumber industri setempat dan media lokal, Cho bermasalah dengan salah satu awak pesawat karena awak pesawat tersebut memberinya snack kacang macadamia dalam plastik, bukannya dalam bentuk hidangan makanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika kepala awak kabin tidak mampu menjawab pertanyaannya dengan segera, Cho dengan segera memerintahkan agar kepala awak kabin untuk turun dari pesawat. Akibatnya, pilot harus mengarahkan pesawat kembali ke boarding gate.
Dalam keterangan terpisah, pihak Korean Air memastikan bahwa sosok eksekutif yang terlibat dalam insiden ini memang benar Cho. Namun mereka menyatakan, Cho tidak bersedia berkomentar kepada media.
Akibat insiden ini, penerbangan Korean Air rute New York-Incheon terlambat mendarat 11 menit dari jadwal. Disebutkan bahwa keputusan untuk mengusir kepala awak kabin pesawat telah dikonsultasikan dengan pilot pesawat. Namun tidak dijelaskan lebih lanjut alasan pengusiran kepala awak kabin tersebut.
Kementerian Transportasi Korsel hanya menuturkan bahwa pihaknya tengah menyelidiki kasus yang melibatkan Wakil Presiden Direktur maskapai tersebut. Kementerian Transportasi Korsel menegaskan, akan mengambil tindakan tegas jika terbukti ada pelanggaran hukum atau aturan industri.
Heather Cho merupakan anak tertua dari tiga bersaudara yang merupakan anak CEO Korean Air, Cho Yang-ho. Ketiga anak Cho Yang-ho memang diketahui memegang jabatan eksekutif pada maskapai tersebut.
(nvc/mad)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini