Rekapitulasi Suara Pilkada Malut Ricuh, 7 Orang Dilaporkan Luka Tembak

Jakarta - Pilkada Maluku Utara (Malut) memasuki tahapan rekapitulasi yang dilakukan oleh KPUD Provinsi atas permintaan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Namun proses rekapitulasi yang dilakukan di Kota Sofifi tercederai dengan adanya kericuhan yang mengakibatkan 7 orang mengalami luka tembakan.

Juru bicara salah satu pasangan peserta Pilkada Malut, Dino Umahuk mengatakan, kericuhan terjadi sekitar pukul 17.00 WIT. Para pendukung pasangan yang menghadiri proses rekapitulasi tersebut merasa tidak puas dengan penetapan hasil rekapitulasi yang dilakukan.

"Tujuh orang warga sipil terkena tembakan oleh aparat," ujar Dino kepada detikcom, Sabtu (16/11/2013).

Dino menjelaskan, para korban tersebut banyak yang mengalami luka tembak. "Banyak yang luka tembak," katanya.

Kini, lanjut Dino suasana di Kepulauan Sula mencekam. ratusan petugas polisi difokuskan berjaga di salah satu jalan yang terdapat dua posko pemenanggan peserta Pilkada yang salin berdekatan.

"Jalanan ditutup, karena poskos dua kubu berdekatan. Ratusan aparat berjaga-jaga, lengkap ada baracuda juga," kata Dino.


(jor/tfn)