Terima Gratifikasi Seks, Mantan Pejabat Tinggi Singapura Dibui 6 Bulan

Terima Gratifikasi Seks, Mantan Pejabat Tinggi Singapura Dibui 6 Bulan

- detikNews
Kamis, 13 Jun 2013 16:40 WIB
Ilustrasi
Singapura - Seorang mantan pejabat tinggi pertahanan Singapura divonis 6 bulan penjara atas kasus gratifikasi seks. Pria berusia 53 tahun ini dinyatakan bersalah menerima jasa seks dari seorang eksekutif wanita perusahaan rekanan.

Peter Lim yang merupakan mantan kepala Departemen Pertahanan Sipil Singapura (SCDF) ini, dianggap telah merusak citra pelayanan publik dengan terlibat dalam tindak pidana korupsi. Hakim Hamidah Ibrahim yang menangani perkara ini, menolak segala pembelaaan yang dilontarkan pihak Peter.

"Sikap tanpa kompromi harus digunakan dalam melawan semua pelaku korupsi tanpa memandang posisi mereka," ujar Hakim Hamidah Ibrahim saat menjatuhkan vonis, seperti dilansir AFP, Kamis (13/6/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hakim juga menggarisbawahi jabatan yang dipegang Peter saat terlibat korupsi tersebut, yang tergolong kategori pejabat tinggi dalam pemerintahan Singapura.

"Saya merasa ini sangat tidak bisa diterima, karena bukannya memegang kepercayaan yang diberikan kepadanya, terdakwa justru terlibat korupsi yang akhirnya merusak reputasi jabatan dan institusinya," tegasnya.

Saat vonis dibacakan, Peter terlihat sedih sambil menutup mata dan menundukkan kepalanya.

Pada Mei lalu, Peter sudah dinyatakan bersalah menerima oral seks dari seorang wanita (49) yang merupakan General Manager dari perusahaan bernama Nimrod Engineering, yang saat itu tengah memiliki proyek dengan SCDF. Kasus tersebut terjadi pada Mei 2010 lalu, ketika Peter masih menjabat Kepala SCDF. Beberapa bulan kemudian, Peter membocorkan kebutuhan SCDF dan perusahaan wanita tersebut lolos dalam tender.


(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads