Ketua DPP PAN Bima Arya Sugiarto mengatakan percekcokan itu terjadi di kantor DPD PAN Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara. Bima membantah terjadi baku hantam antara kedua politisi PAN itu.
"Nyaris kontak fisik, tapi dilerai. Almarhum lalu berjalan keluar kantor dalam keadaan emosi, lalu tiba-tiba terjatuh dan meninggal," ujar Bima kepada detikcom, Rabu (22/5/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mendapatkan laporan dari DPD di sana dan saksi mata, di dalam kantor terjadi perdebatan antara almarhum dengan Ihlas. Kemudian almarhum keluar melangkah kaki dari kantor PAN. Nyaris kontak fisik tapi dilerai. Saat jalan keluar dalam keadaan emosi dan terjatuh di luar halaman kantor di pinggir jalan," kata Bima.
Menurutnya, korban memang memiliki riwayat sakit jantung. Begitu terjatuh, korban langsung dibawa warga dan beberapa pengurus PAN lainnya ke rumah sakit.
"Tapi terlambat beliau sudah meninggal. Kita serahkan masalah ini kepada polisi. Kalau ada persoalan hukum, kita bisa evaluasi," tuturnya.
(rmd/nvc)