Mendagri: e-KTP Diganti e-KTP, Bukan KTP Laminating

Mendagri: e-KTP Diganti e-KTP, Bukan KTP Laminating

- detikNews
Senin, 06 Mei 2013 18:51 WIB
Foto: e-KTP dan e-KTP laminating
Jakarta - Mendagri Gamawan Fauzi bicara soal keluhan warga yang mendapat ganti KTP laminating seperti model lama saat mengganti e-KTP. Gamawan menegaskan, stok e-KTP masih tersedia di kelurahan, tidak habis.

"Nggak lah. Kalau yang lama itu kalau dia punya, kan ya dituker yang lama. Sebab di dalam peraturan bukan hanya itu kan. E-ktp di ganti e-KTP," jelas Gamawan di kantor presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin (6/5/2013).

Dia menegaskan, stok e-KTP di daerah, di setiap kelurahan tersedia. Tidak ada kekosongan. "Nggak ada itu," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jadi, lanjut Gamawan, setiap warga boleh mengganti e-KTP-nya dengan berbagai macam kondisi. Misal ganti gelar atau tambah gelar, dulu Msc sekarang Dr.

"Itu boleh ganti e-KTP. Pindah domisili, permanen lebih dari setahun ganti e-KTP yang baru," tuturnya.

"Kita menuju KTP elektronik. 2014 akan berlaku penuh KTP elektronik itu, karena itu kita akan mencetak 176 juta, walaupun itu belum semuanya ya tapi kan sekarang kita mencari tambahan itu sudah sangat sulit, menambah per hari itu sudah sangat sedikit," tambahnya.

Sebelumnya kisah e-KTP diganti KTP laminating dialami Daniel (29). Dia mendapatkan KTP laminating seperti model lama, padahal KTP yang lama saat tinggal di Pondok Pinang, Jaksel model e-KTP.

Pada Januari lalu, dia pindah ke Joglo, Jakbar dan petugas kelurahan memberinya KTP laminating model lama. Alasannya stok e-KTP habis.

(rvk/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads