Skandal sang bupati yang kini menjadi buah bibir yakni kasus Bupati Ciamis Engkon Komara. Engkon dituding berkaraoke ria dengan ABG. Ia mengaku khilaf dan meminta maaf kepada warga Ciamis. Engkon juga siap mundur dari jabatannya yang tinggal setahun lagi.
Bupati Garut, Aceng Fikri, tercatat sebagai satu-satunya bupati yang dimakzulkan atau diberhentikan. Aceng dilengserkan karena nikah siri empat hari dengan Fanny Oktora.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada juga skandal foto syur mirip Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan Siti Qomariyah dan Wahyudi Pontjo Nugroho.
Berikut 4 kisah sang bupati digoyang skandal asmara:
1. Bupati Ciamis Karaoke Bareng ABG
|
Engkon akhirnya mengaku khilaf menghadiri pertemuan di tempat dugem itu.
Ia bahkan siap mundur jika terbukti bersalah.
Namun, Engkon membantah melakukan pesta seks maupun minum minuman keras.
2. Bupati Aceng Nikah Kilat
|
Aceng menceraikan Fany hanya lewat pesan singkat (SMS). Alasan Aceng menceraikan Fany dinilai sangat memukul rasa kemanusiaan. Aceng menceraikan Fany karena Fany dinilainya tak perawan pada malam pertama. Aceng yang mempermasalahkan bau mulut Fany, juga mengibaratkan istri mudanya seperti kaos yang sudah sobek.
Karena tindakan Aceng yang dianggap di luar kemanusiaan, warga Garut mendesak DPRD melengserkan Aceng. Melihat situasi tak menguntungkan, Aceng menempuh jalan islah dengan keluarga Fany.
Namun tuntutan warga Garut terhadap Aceng tak bisa ditawar. Setelah mendapatkan pertimbangan MA, akhirnya DPRD Garut menggelar rapat paripurna dan memutuskan melengserkan Aceng pada Jumat 1 Februari lalu. DPRD Garut mengirimkan salinan putusan paripurna ke Mendagri yang kemudian berlanjut ke Presiden.
SK pemberhentian Aceng lantas diteken Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pengganti Aceng Fikri, Agus Hamdani, kemudian dilantik.
Lengser dari kursi bupati Garut dari jalur independen, Aceng tak patah arang. Dia mendaftar menjadi bakal calon legislator dari Partai Hanura untuk Pemilu 2014 mendatang.
3. Bupati Zumi Zola Dituding Selingkuh
|
Aldi resmi melaporkan bintang film 'Merah Putih' itu ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan perselingkuhan dan perzinaan pada Januari 2012.
Aldi pun mengaku sudah punya banyak bukti kuat soal hubungan terlarang Zumi dengan sang istri, Farnita. Aldi berkoar-koar mempunyai bukti foto telanjang, pesan mesum di BlackBerry Messanger dan bukti-bukti lainnya.
Zumi membantah dirinya kenal sejak lama dengan Farnita. Mereka juga bukan teman satu kampus. Zumi hanya satu kali bertemu Farnita untuk urusan seputar investasi. Zumi kemudian menikah dengan Sherrin Thalia pada 16 Maret.
4. Foto Syur Mirip Bupati Pekalongan
|
Di album foto akun tersebut, terdapat 22 foto seronok mirip Qomariyah dan mirip Pontjo. Sebagian besar foto-foto itu memuat gambar wanita mirip Qomariyah hanya mengenakan pakaian dalam. Beberapa lainnya, lebih vulgar lagi.
Di album itu juga terdapat 2 foto wanita itu yang sedang berdekapan mesra dengan pria mirip Pontjo. Di salah satu foto, keduanya tampak berpakaian lengkap. Namun di foto lainnya, mereka tampak berbusana minim.
Pada bagian motto tertera kalimat "Kemesraan modal awal membangun komitmen bersama untuk menjadi Bupati dan Wakil....berikut hobi menyalurkan birahi di hari valentine".
Keberadaan akun facebook ini tentu saja membuat geger warga Pekalongan. Sejumlah warga Pekalongan yang gemar berselancar di dunia maya mengaku kaget saat menemukan akun facebook tersebut.
Belum bisa dipastikan siapakah pembuat akun facebook tersebut. Bukan tidak mungkin, akun tersebut sengaja dibuat untuk menyudutkan Qomariyah maupun Ponco.
"Ini sangat merugikan dan melecehkan saya," kata Pontjo yang tampak geram di ruang kerjanya, Kompleks Pemkab Pekalongan, Jawa Tengah, Jumat (19/2/2010).
Pontjo juga mengaku sama sekali tidak pernah mengenal dunia jejaring sosial facebook. Karena itu, sambung Pontjo, sangat tidak masuk akal jika dirinya mempunyai akun facebook.
Berdasarkan catatan detikcom, peredaran foto-foto 'panas' keduanya bukan sesuatu yang baru. Hal serupa pernah terjadi pada tahun 2006 lalu, tepatnya menjelang pelaksanaan Pilkada Pekalongan. Saat itu Qomariyah dan Pontjo merupakan salah satu pasangan calon bupati dan calon wakil bupati.
Tapi kisah perselingkuhan tersebut tidak menjadi batu sandungan bagi keduanya untuk meraih posisi tertinggi di Kabupaten Pekalongan. Pasangan yang diusung PKB dan Partai Golkar ini tetap memenang pilkada dengan memperoleh 227.137 suara atau 52,23 persen. Dan setelah resmi menjadi bupati dan wakil bupati, keduanya juga tidak bercerai dengan pasangannya masing-masing.
Halaman 2 dari 5
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini