Derita Halimah Si Balita Gizi Buruk

Derita Halimah Si Balita Gizi Buruk

- detikNews
Sabtu, 09 Jun 2012 15:46 WIB
Jakarta - Halimah Hasiah (3) tidak seceria anak seumurannya. Balita berbobot 9 kilogram ini hanya terbaring lemah, belum bisa berjalan dan berbicara.

Pengamatan detikcom, Sabtu (9/6/2012), Halimah tengah terlelap di kediamannya di kawasan padat penduduk, Jalan Ekor Kuning RT02/04, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (8/6/2012).

Halimah yang mengenakan kaos warna kuning tidur di lantai beralas kasus tipis. Pertumbuhan Halimah berbeda dengan sang adik, Intan Sumarni (2), yang cerina dan sudah bisa berjalan serta berbicara. Intan memiliki bobot 12 kilogram.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Halimah adalah salah satu potret penderita gizi buruk yang ada di tengah-tengah gemerlapnya Ibukota.

"Tengkurep sendiri saja baru sekali saya lihat bisa, waktu umurnya pas 3 tahun. Tetapi sampai sekarang nggak pernah lagi. Kalau duduk sih bisa, tapi kita dudukan," kata Ibunda Halimah, Uum Cahriyah.

Uum menceritakan Halimah memiliki tonjolan di belakang lehernya saat lahir. "Saat lahiran Halimah ada semacam benjolan di leher bagian belakangnya tapi benjolannya sudah kempes. Saya kasih ludah basi saja tiap pagi," jelas Uum.

Melihat kondisi sang buah hati, Uum pun telah berupaya mencari pengobatan. Ia membawa Halimah ke puskesmas terdekat hingga ke rumah sakit.

"Dari puskesmas, saya dirujuk ke RSUD Tarakan ya saya bawa ke sana. Katanya gizi buruk, sudah dirawat, ya begitu saja nggak ada kelanjutannya. Saya juga nggak lihat ada perubahan anak saya," kata Uum cemas.

Uum mengaku pernah didatangi orang dari Atma Jaya dan puskesmas. Mereka merujuk Halimah untuk dibawa ke rumah sakit.

"Kalau kata yang dari Atma Jaya, kenapa nggak dibawa ke RS Koja atau Atma Jaya saja. Ya saya nggak tahu, dirujuknya ke Tarakan ya ke situ," ungkap Uum.

(aan/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads