Cagub Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menilai Pilgub Jakarta 2024 berlangsung dengan tensi politik terendah. KPU RI setuju dan bahkan menyebut di daerah lain juga dinilai sama.
"Secara umum penyelenggaraan Pilkada se-Indonesia pada tahun ini relatif lebih terkonsolidasi dengan baik di mana situasi politiknya berlangsung lebih kondusif, hal ini juga terjadi di DKI/DK Jakarta," ujar Anggota KPU RI Idham Kholik kepada wartawan, Kamis (12/12/2024).
Idham mengatakan bahwa KPU mengapresiasi para pemilih di Jakarta yang menurutnya sudah lebih dewasa. Dia berbicara bahwa situasinya sangat kontras bila dibandingkan dengan Pilkada Jakarta 2017.
"Kami patut mengapresiasi kepada pemilih Indonesia termasuk juga pemilih Jakarta yang semakin matang atau dewasa dalam berpolitik atau berpartisipasi. Ini menjadi modal penting bagi kita semua dalam tahapan pematangan demokrasi," ujarmya.
"Situasi politik Pilkada DK (Daerah Khusus) Jakarta tahun 2024 tentunya sangat kontras dengan Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 yang lalu," tambahnya.
Lebih lanjut, Idham turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menciptakan Pilkada 2024 berjalan dengan aman dan lancar.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pilkada di Jakarta yang telah menciptakan atau menjaga situasi politik yang kondusif dan ini mencerminkan budaya politik yang lebih dewasa atau matang," katanya.
Pramono: Pilkada Jakarta 2024 Tensi Terendah
Pemungutan suara Pilgub Jakarta 2024 telah selesai. Cagub Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menilai Pilgub Jakarta tahun ini berlangsung dengan tensi politik terendah.
"Pemilihan gubernur di Jakarta kali ini adalah pemilihan yang tingkat tensi politiknya itu paling rendah," kata Pramono kepada wartawan usai meninjau lokasi kebakaran di Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (12/12).
Pramono menegaskan sejak awal melakukan kampanye, ia mengedepankan politik riang gembira. Menurutnya, hal itu membuat situasi Pilgub Jakarta 2024 tidak panas seperti daerah lain.
"Sehingga dengan demikian kita semua patut bersyukur, seperti yang saya sampaikan di awal, politik kami dan saya juga yang lainnya, politik yang gembira itu bisa terwujud dalam waktu ketika pelaksanaan kampanye, sosialisasi, sampai dengan penyoblosan, bahkan sampai perhitungan," ucap Pramono.
"Praktis di Jakarta tidak ada peristiwa yang berarti. Jadi saya melihat Jakarta bisa menjadi role model demokrasi yang ada di Indonesia," sambungnya.
Lihat Video: KPU Jakarta Resmi Tetapkan Pramono-Rano Menang Pilgub Jakarta 2024
(azh/idn)