Geisz: Yang Tak Diantisipasi PKS Adalah Kemarahan Warga Jakarta!

Pilkada Jakarta

Kenali Kandidat

Geisz: Yang Tak Diantisipasi PKS Adalah Kemarahan Warga Jakarta!

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Selasa, 10 Des 2024 07:56 WIB
Relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C)
Geisz Chalifah (Foto: Ari Saputra)
Jakarta -

Loyalis Anies Baswedan, Geisz Chalifah, menanggapi pengakuan PKS soal keterlambatan mengantisipasi dukungan Anies kepada Pramono Anung-Rano Karno hingga berujung pada kemenangan satu putaran. Geisz mengatakan yang gagal diantisipasi oleh PKS adalah kemarahan warga Jakarta.

"Yang tidak diantisipasi oleh PKS adalah kemarahan warga Jakarta (pemilih Anies) ketika mereka mengalihkan dukungan dari Anies kepada Ridwan Kamil Suswono. Itu faktor utamanya," kata Geisz saat dihubungi, Senin (9/12/2024).

Selain itu, Geisz menyebut PKS bergabung dengan KIM Plus juga menjadi gejala lainnya. Bahkan, menurutnya, keputusan PKS tersebut yang menjadi alasan awal warga Jakarta pemilih Anies kecewa.

"PKS masuk ke KIM Plus merupakan gejala awal kekecewaan warga Jakarta pemilih Anies," ucapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Geisz menyebut kekecewaan itu tidak hanya terjadi di Jakarta. Dia mengatakan PKS juga terdampak di wilayah sekitar Jakarta.

"Kekecewaan itu tak hanya di Jakarta, tapi berdampak ke wilayah yang dekat Jakarta seperti Jawa Barat, Bekasi, Depok dan sebagainya. Suara kekecewaan itu mengalami efek tular," ujar dia.

ADVERTISEMENT

Pernyataan PKS

Sebelumnya diberitakan, KPU telah melakukan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Jakarta 2024 di mana pasangan Pramono Anung-Rano Karno mendapatkan 2.183.239 suara atau 50,07%. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan menang dan kalah hal lumrah dalam pesta demokrasi.

"Menang kalah biasa. PKS menang saat pileg di Jakarta. Paslon yang diusung PKS saat ini di peringkat dua," kata Mardani saat dihubungi, Minggu (8/12).

PKS tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang mengusung pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dalam Pilgub Jakarta 2024. Dalam rapat pleno KPU Jakarta hari ini, pasangan RIDO memperoleh 1.718.160 suara atau 39,40%.

"Tim pemenangan RIDO akan buat keputusan apakah akan menerima atau menggugat ke MK," ujar Mardani.

Mardani mengatakan PKS tetap bangga telah berjuang dalam memenangkan RK-Suswono di Jakarta. Dia menilai seluruh kader PKS telah optimal dalam menggalang suara.

"Kami di PKS bahagia karena kami merasakan semua kader bekerja keras mewujudkan kemenangan RIDO. Angka hampir 40 persen jauh di atas suara PKS di angka 18 persen suara PKS di Jakarta. Kerja kader sangat terasa di lapangan. Perolehan peringkat dua tentu akan dievaluasi bersama," tutur Mardani.

Mardani juga membantah anggapan PKS berjuang sendirian dalam memenangkan pasangan RIDO di Jakarta. Dia menyebut semua partai dalam KIM Plus telah berupaya. Namun, ia mengakui dukungan Anies Baswedan kepada Pramono-Rano jelang pencoblosan telat diantispasi.

"Semua berjuang dan kita kerja sama. Tapi memang dukungan aktif Mas Anies di ujung agak lambat diantisipasi," ucap Mardani.

Lihat Video: Kubu Pram-Doel Minta RIDO Tak Merusak Pesta Demokrasi

[Gambas:Video 20detik]

Saksikan juga Sudut Pandang: Melihat Lebih Dekat Proyek Strategis Nasional di Utara Jakarta

[Gambas:Video 20detik]

(maa/aud)



Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler

Hide Ads