Survei Indikator Politik Indonesia memotret PDIP belum solid mendukung pasangan cagub-cawagub Sumatera Utara (Sumut) nomor urut 2, Edy Rahmayadi-Hasan Basri. Lantas bagaimana komentar PDIP?
"Saya hargai hasil survei Indikator, tapi itu hanya sebatas potret, belum tentu hasil aktual demikian. Kami di PDI Perjuangan sangat solid mendukung pasangan Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala," kata Direktur Komunikasi Politik Tim Pemenangan Nasional PDIP, Bane Raja Manalu, kepada wartawan, Jumat (8/11/2024).
Bane menyebut dalam debat kedua pekan lalu, semua anggota DPR RI Dapil Sumut turun memberi dukungan langsung terhadap Edy-Hasan. Menurutnya, empat Ketua DPP PDIP juga turun memberi dukungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak melihat hal serupa di pasangan nomor 1. Semua anggota DPR RI Dapil Sumut semua bergotong royong untuk memenangkan Edy Rahmayadi seperti yang kami tunjukkan dulu sewaktu Bobby Nasution kami jadikan sebagai wali kota Medan," ucap Bane.
"Jika dulu kami gotong royong memenangkan Bobby Nasution jadi wali kota. Kini kami bersama rakyat juga akan gotong royong memenangkan Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala. Masih ada 19 hari lagi untuk terus bergerak menyapa dan memenangkan hati rakyat," tambahnya.
Hasil Survei Indikator
Seperti diketahui, pasangan cagub-cawagub Sumut nomor urut 1, Bobby Nasution-Surya, unggul jauh dalam rilis survei terbaru yang dikeluarkan Indikator Politik Indonesia. Data survei Indikator menunjukkan PDIP sebagai partai utama pengusung paslon nomor urut 2, Edy Rahmyadi-Hasan Basri, belum solid memberikan dukungan.
Survei dilakukan pada 28 Oktober sampai 3 November 2024. Metodologi survei menggunakan multistage random sampling. Survei ini menggunakan 2.290 responden dan margin of error +/- 2,5% pada tingkat kepercayaan 95%.