Tanggapi RK, Pramono Janji Pangkas Syarat PPSU dari SLTA Jadi Minimal SD

Tanggapi RK, Pramono Janji Pangkas Syarat PPSU dari SLTA Jadi Minimal SD

Dwi Rahmawati - detikNews
Minggu, 06 Okt 2024 20:13 WIB
Pramono Anung-Rano Karno di debat Pilgub Jakarta, Minggu (6/10/2024). (Dwi R/detikcom)
Pramono Anung-Rano Karno di debat Pilgub Jakarta, Minggu (6/10/2024). (Dwi R/detikcom)
Jakarta -

Cagub Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menanggapi cagub Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil yang menyampaikan idenya mengenai kesetaraan gender. Pramono pun mengaku langsung berpikir konkret akan memotong syarat pendidikan bagi PPSU, yang semula SLTA menjadi SD, utamanya bagi perempuan.

Debat digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024). Pramono menanggapi jawaban RK, salah satunya yang menyoroti pentingnya pendidikan bagi siswi.

"Ketimpangan gender ini kuncinya adalah pendidikan. Kita ada program bersama DPRD yang sudah melakukan inisiatif, kita dukung sekolah gratis tidak hanya di negeri, tapi juga swasta yang ditunjuk. Insyaallah ada 1.100-an yang putus sekolah untuk kita bisa dukungan khususnya ke perempuan," ujar RK.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi RK, Pramono hendak menggencarkan acara job fair untuk membuka lapangan kerja lebih banyak bagi perempuan. Selain itu, dia akan mendorong balai kerja di kecamatan bagi para perempuan.

"Secara konkret, kami akan mengadakan yang dinamakan job fair yang telah kami sampaikan untuk 3 bulan sekali di kantor kecamatan. Tugas kantor kecamatan adalah juga sekaligus menjadi balai latihan kerja, terutama bagi wanita," kata Pramono.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Pramono menyinggung syarat pendidikan PPSU. Dia mengatakan akan mengubah syarat pendidikan PPSU menjadi minimal SD.

"PPSU yang sekarang syaratnya SLTA, akan kita potong menjadi SD. Yang paling penting adalah bisa membaca dan menulis, karena memang menjadi persoalan bagi wanita bagi perempuan. Mereka rata-rata lulusannya di bawah yang bekerja untuk level di bawah adalah di bawah SLTA," tutur Pramono.

Pramono menghendaki perempuan dapat menggunakan keterampilan untuk bekerja dan menghasilkan pendapatan setara angka UMR.

"Untuk itu, tugas negara, tugas Provinsi Jakarta, harus hadir memberikan perlindungan kepada mereka supaya mereka bisa kerja dengan keterampilan yang dimiliki dan mereka juga bisa memberikan penghasilan yang cukup minimal setara dengan UMR. Itulah yang akan kami lakukan," kata dia.

Simak: Video RK soal Ketimpangan Gender: Bikin Sekolah Perempuan-Kredit Mesra

(fca/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads