4.019 Personel Korbrimob Polri Dikerahkan Amankan Pilkada 2024

4.019 Personel Korbrimob Polri Dikerahkan Amankan Pilkada 2024

Rumondang Naibaho - detikNews
Kamis, 26 Sep 2024 13:50 WIB
Karorenminops Korbrimob Polri Brigjen Rudy Harianto meminpin apel pasukan dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak 2024
Karorenminops Korbrimob Polri Brigjen Rudy Harianto meminpin apel pasukan dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak 2024 (Foto: dok. istimewa)
Jakarta -

Korps Brigade Mobile (Korbrimob) Polri telah melakukan apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak 2024. Ada sebanyak 4.019 personel Korbrimob dikerahkan mengawal keamanan pesta demokrasi itu.

Gelar pasukan dipimpin oleh Karorenminops Korbrimob Polri Brigjen Rudy Harianto. Serta turut dihadiri oleh Danpas Pelopor Korbrimob Polri Brigjen Waris Agono, Danpas Gegana Korbrimob Polri Brigjen Reza Arief Dewanto dan PJU Korbrimob Polri.

"Korbrimob Polri menyiapkan sebanyak 4.019 Personel terdiri dari 601 Personel Operasi Mantab Brata, 500 Personel Operasi Mantab Praja, 2.122 Personel Power On Hand Kapolri dan 796 Personel Aman Nusa," ujar Rudy Harianto dalam keterangannya Kamis (26/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rudy menjelaskan bahwa gelar pasukan dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel, peralatan, kendaraan dan sarana prasarana yang akan digunakan untuk mengamankan Pilkada 2024. Tujuannya, kata dia, demi terciptanya keamanan, kelancaran dan ketertiban pada setiap tahapan pemilu.

"Korbrimob Polri memiliki tanggungjawab besar dalam memastikan bahwa rangkaian pemilu dan Pilkada dapat berjalan dengan aman, tertib dan bebas dari gangguan keamanan dengan melakukan deteksi dini potensi konflik serta mengambil langkah-langkah preventif dan bersinergisitas antar Instansi untuk memperkuat pengamanan dan mencegah terjadinya gangguan nyata," kata Rudy.

ADVERTISEMENT
Karorenminops Korbrimob Polri Brigjen Rudy Harianto meminpin apel pasukan dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak 2024Karorenminops Korbrimob Polri Brigjen Rudy Harianto meminpin apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak 2024 (Foto: dok. istimewa)

Dia juga mengingatkan bahwa Polri harus bersikap netral dalam kehidupan politik. Lebih lagi, tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis.

"Kita juga harus bisa membaca situasi politik agar selalu siap mengantisipasi segala potensi gangguan keamanan yang akan terjadi dan menentukan pola tindak yang efektif dan efisien dalam mewujudkan harkamtibmas," tegas Rudy.

Di sisi lain Danpas Pelopor Korbrimob Polri selaku Kasatgas Tindak Operasi Mantab Brata Waris Agono mengatakan bahwa Korbrimob Polri telah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi jika terjadi ancaman eskalasi.

"Kami memprediksi adanya ancaman diantaranya konflik sosial berupa unjuk rasa. Kemudian memasuki pertengahan bulan Oktober akan terjadi perubahan musim, dari musim kemarau menjadi penghujan sehingga sering terjadi bencana banjir dan sebagainya, untuk itu kita juga menyiapkan Subsatgas SAR," terang Waris.

Dia menyebut jika terjadi aksi massa yang anarkis, pihaknya akan menerjunkan Detasemen Anti Anarkis untuk melakukan penindakan terhadap pelaku yang anarkis agar situasi bisa dikendalikan.

"Setelah itu akan dilakukan pemulihan dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat dan seluruh instansi akan kita libatkan sehingga situasi dapat berjalan normal," pungkasnya.

Simak Video: KPU Jakarta Dijaga Ketat Jelang Penetapan Nomor Urut Paslon Pilgub

[Gambas:Video 20detik]



(ond/yld)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads