.webp)
Bakal Calon Gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno kumpul bersama tim ahli. Pertemuan itu membahas visi misi.
"Artinya kita sedang memfinalisasi tentang visi misi. Karena hari ini informasinya sampai jam 11.59 harus menyerahkan visi misi ke KPUD, makanya tadi kita ulang lagi, kita baca lagi," kata Rano di kediaman Pramono, Jakarta, Minggu (8/9/2024).
Salah satu yang dibahas, kata dia, adalah ketersediaan air bagi masyarakat. Sebab menurutnya, mulai bermunculan masalah untuk ketersediaan air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya satu air misalnya. Kemarin kan kita bilang ada beberapa wilayah yang PDAM sudah nggak keluar, kemudian tentang polusi, ya termasuk banjir," tuturnya.
Rano mengatakan Jakarta tak membutuhkan program baru untuk kepemimpinan di masa mendatang. Sebab, Jakarta seharusnya lebih cocok melanjutkan program yang sudah ada atau keberlanjutan.
"Nggak bisa (ada program baru), berkelanjutan karena kita juga gak bisa lepas dengan pusat," kata dia.
Rano menjelaskan, setelah Ibu Kota pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Jakarta harus menyiapkan rencana ke depan. Selain itu menurutnya, masalah prioritas program ada dua.
"Itu wajib hukumnya menjadi prioritas utama. Kemudian ada urusan pilihan, pilihan yang namanya pilih kita bisa yang mana dulu, misalnya nih apa perlu Jakarta ada dinas kehutanan, kan Jakarta nggak punya hutan ya gak perlu mungkin pertamanan itu kita perbanyakan," katanya.
"Ada nanti tentang ruang terbuka hijau wajib apalagi sekarang panasnya udah 38 celcius nih. Apalagi kalau dulu Bang Anies bikin biopori karena menang climate change curah ujannya tinggi. Kalau sekarang panas, berarti akan berbeda, kita akan lebih banyak menanam, misalnya seperti itu," tambah dia.
Simak Video: Pramono-Rano Akan Sampaikan Visi Misi ke KPUD Malam Ini
