Pramono: Jakarta Dibangun Gubernur ke Gubernur, Sayangnya Tak Berkelanjutan

Pilkada Jakarta

Kenali Kandidat

Pramono: Jakarta Dibangun Gubernur ke Gubernur, Sayangnya Tak Berkelanjutan

Anggi Muliawati - detikNews
Rabu, 28 Agu 2024 12:15 WIB
Pramono Anung (Tangkapan layar YouTube KPU DKI)
Pramono Anung (Tangkapan layar YouTube KPU DKI)
Jakarta -

Pramono Anung menargetkan dirinya akan berfokus pada keberlanjutan di Jakarta jika nantinya terpilih sebagai gubernur. Menurutnya, setiap gubernur memiliki tanggung jawab untuk meneruskan program dari gubernur sebelumnya.

"Jakarta sekarang ini menjadi kota pusat ekonomi nasional dan kota global. Artinya, siapa pun yang jadi gubernur dan wagub bertanggung jawab untuk mewujudkan itu, dan yang tak kalah penting sebenarnya Jakarta sudah dibangun dari gubernur ke gubernur," kata Pramono setelah mendaftar cagub Jakarta di KPUD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2024).

Pramono menyayangkan program yang ada saat ini tidak berkelanjutan. Oleh karena itu, Pramono bersama Rano Karno berkomitmen meneruskan legasi dari Gubernur Sutiyoso hingga Anies Baswedan dan melakukan perbaikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan sayangnya, pembangunan itu tidak berkelanjutan. Kami berdua, kalau diberi kesempatan, apa yang menjadi legasi mulai Pak Sutiyoso, Pak Foke (Fauzi Bowo), kemudian Pak Ahok, Pak Djarot, Pak Anies, semuanya akan kita lanjutkan dan kita akan lakukan perbaikan karena nggak bisa pembangunan itu dilakukan sepotong-potong," ujarnya.

Pramono menekankan dirinya pun sudah mengetahui hal-hal yang menjadi persoalan di Jakarta. Sebab, posisinya sebagai Sekretaris Kabinet yang selalu ikut dalam sidang kabinet membahas Jakarta.

ADVERTISEMENT

"Kedua, saya selama dua periode sebagai Seskab seluruh sidang kabinet, saya memahami sehingga pembahasan soal LRT, MRT, kemacetan di Jakarta, persoalan yang ada di Jakarta itu yang dibahas di kabinet saya memahami dan saya yang buat risalah rapat, kemudian meneruskan kepada semua menteri untuk dilakukan perbaikan dan sebagainya," ucapnya.

Pramono menyebut tagline dan gimik memang penting dalam proses kampanye nanti. Namun ia menekankan keberlanjutan pembangunan di Jakarta yang akan menjadi fokusnya.

"Tagline penting, gimik penting, tapi yang tidak kalah penting adalah kontinuitas melakukan pembangunan, tidak perlu terlalu banyak, tapi fokus dan melakukan perbaikan," ujarnya.

Simak Video 'Pramono Ngaku Dapat Tantangan dari Jokowi: Turun 12 Titik Sehari':

[Gambas:Video 20detik]



(eva/imk)



Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara
Hide Ads