Ganjar Dukung Ahok Maju Pilkada Jakarta, Dorong Asesmen di PDIP

Pilkada Jakarta

Kenali Kandidat

Ganjar Dukung Ahok Maju Pilkada Jakarta, Dorong Asesmen di PDIP

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Jumat, 09 Agu 2024 21:59 WIB
Ganjar Pranowo (Dwi R/detikcom)
Foto: Ganjar Pranowo (Dwi R/detikcom)
Jakarta -

Kader PDI Perjuangan (PDIP) yang juga mantan capres Ganjar Pranowo mengaku secara pribadi mendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk maju dalam Pilkada Jakarta. Dia menyebut asesmen untuk Ahok maju Pilkada Jakarta sedang didorong di PDIP.

Mulanya Ganjar menyampaikan akan jika dia diberi kewenangan memilih calon kepala daerah maka akan memilih kader dari partai sendiri. Sebab menurutnya jika gagal mengusung kader internal partai, maka kaderisasi dianggap gagal.

"Saya kira kalau saya sebagai kader pilihan saya pasti memilih kader sendiri karena fungsi partai itu salah satunya adalah ikut mengkader, ketika kita gagal mengusung kader sendiri, maka pada saat itu tentu kaderisasi kita gagal meskipun kita sadar betul khusus buat Jakarta posisi kita kan kurang suaranya makanya kita harus mencari kawan yang lain untuk bisa bergabung sampai nanti waktu pendaftaran dibuka," kata Ganjar di Bogor, Jawa Barat, Jumat (9/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ganjar kemudian mengatakan akan memilih Ahok jika diberi kewenangan sebab yakin peluang Ahok masih ada. Dia menuturkan dukungan kepada Ahok untuk maju di Jakarta sedang didorong di partai.

"Kalau hari ini kalau saya suruh mendukung, Ahok lah. Ya peluang, punya peluang makanya sekarang assessment-nya sedang didorong kalau Anda tanya kepada saya, Ahok," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Ganjar yakin Ahok punya integritas. Dia mengatakan kasus lama yang pernah menjerat Ahok tak menghalangi mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk maju.

"Kan publik mulai tahu toh kasusnya dia dulu kan diceritakan bahkan yang ngedit siapa dan dia sudah menyampaikan saya kira Ahok punya integritas," ucapnya.

Lebih lanjut Ganjar mengatakan tak menutup kemungkinan dalam proses negosiasi ada nama lain yang muncul. Namun sampai saat ini, kata Ganjar, nama Ahok masih mencuat.

"Ya itulah proses yang menjadi negosiasikan, keyakinan itu harus berproses melalui negosiasi, komunikasi partai, siapa tahu dalam perjalanan ini nanti juga muncul yang lain hari ini nama-nama yang mencuatkan itu," imbuhnya.

(dek/lir)



Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler

Hide Ads