Di Sidang DKPP, BSSN Ungkap Kronologi Mitigasi Dugaan Kebocoran DPT Pemilu

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Rabu, 28 Feb 2024 14:16 WIB
Direktur Operasi Keamanan Siber BSSN Andi Yusuf di sidang DKPP terkait dugaan DPT Pemilu 2024 bocor (Tangkap layar YouTube DKPP).
Jakarta -

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) turut hadir dalam sidang etik DKPP terhadap ketua dan komisioner KPU soal dugaan kebocoran Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024. BSSN menyampaikan kronologi dugaan kebocoran data pemilih di situs milik KPU.

"Adapun detail kegiatan, tanggal 27 November 2023 sekitar pukul 15.00 sampai 16.00 WIB, BSSN melalui patroli siber mendeteksi adanya aktivitas publikasi data yang dilakukan oleh pelaku kejahatan dengan identitas akun Jimbo pada Breachforums yang diduga terkait data pemilih," kata Direktur Operasi Keamanan Siber BSSN Andi Yusuf dalam sidang di kantor DKPP, Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2024).

Setelah mendeteksi temuan itu, Andi mengatakan pihaknya langsung mengirimkan pemberitahuan kepada KPU. BSSN, ujarnya, juga langsung berkoordinasi dengan KPU hingga Mabes Polri untuk memitigasi dugaan peretasan tersebut.

"Tanggal 28 November 2023, dilakukan kickoff meeting terkait mitigasi dugaan insiden antara KPU, BSSN, Dittipidsiber, dan dilakukan forensik digital sesuai dengan permohonan dari pihak KPU," ujarnya.

Andi melanjutkan, pihaknya melakukan rapat lanjutan pada 29 November 2023 yang melibatkan gugus tugas keamanan pemilu, antara lain BIN, Polri, dan Kemenkominfo.

"Di tanggal yang sama dilakukan review perbaikan terkait aplikasi yang diduga memiliki kerentanan," ujar dia.

Untuk diketahui, DKPP melakukan pemeriksaan etik terhadap Ketua KPU Hasyim Asy'ari dan para jajaran komisioner hari ini. Pemeriksaan itu terkait aduan dugaan kebocoran data daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024.




(fca/aik)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork