Mahfud Sebut Food Estate Gagal, Istana: Harus Dievaluasi

Isal Mawardi - detikNews
Senin, 22 Jan 2024 12:38 WIB
Koordinator Stafsus Presiden Ari Dwipayana (Foto: Isal Mawardi/detikcom)
Jakarta -

Cawapres nomor urut 3 Mahfud Md menyebut food estate program gagal dan merugikan. Istana mengatakan program food estate akan terus dievaluasi.

"Iya (food estate) harus dievaluasi terus karena tentu implementasinya perlu ada beberapa hal yang sifatnya kompleks, perlu dilakukan penyempurnaan," ujar Koordinator Stafsus Presiden Ari Dwipayana di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (22/1/2024).

Ari menyebut kebijakan food estate dibentuk untuk merespons situasi yang dihadapi Indonesia. Apalagi, jelas Ari, ancaman krisis pangan menghantui dunia usai pandemi COVID-19.

"Untuk merespons itu harus ada terobosan, yang skalanya tidak bisa skala kecil, tapi skala besar, dan itu kenapa kemudian bapak Presiden mendorong untuk merespons dampak pandemi, dan kemudian munculnya situasi krisis pangan dengan kebutuhan lumbung pangan," tutur Ari.

"Tujuannya adalah menghasilkan produksi yang bisa memenuhi cadangan pangan pemerintah, sehingga kemampuan kita untuk mandiri dari sisi pangan itu bisa mencukupi, tidak perlu impor, tak perlu tergantung negara-negara lain, termasuk harganya cukup tinggi," jelasnya.

Sehingga, pemerintah mencoba membangun lumbung pangan. Namun, dalam pelaksanaannya, perlu evaluasi.

"Dalam implementasinya kan perlu evaluasi, perbaikan-perbaikan, penyempurnaan itu perlu berjalan, supaya apa yang jadi cita-cita tujuan kebijakan itu bisa berjalan," kata Ari.

Diketahui, dalam debat Pilpres 2024 yang berlangsung kemarin (21/1), Mahfud menyinggung soal komitmen pemerintah dalam pelestarian lingkungan hidup sembari mengkritik program food estate.

"Tetapi saya tidak melihat pemerintah melakukan langkah-langkah apa sih yang diperlukan ini untuk menjaga kelestarian lingkungan alam kita. Maka kami punya program petani bangga bertani, di laut jaya, nelayan sejahtera," kata Mahfud di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024).

Mahfud menyinggung komitmen pelestarian lingkungan terkait program food estate atau lumbung pangan. Menurut Mahfud, food estate program gagal dan merugikan.

"Jangan misalnya seperti food estate yang gagal dan merusak lingkungan. Yang benar saja, rugi dong kita," imbuhnya.

Lihat juga Video: Soal Food Estate, Gibran: Ada yang Gagal, Tapi Ada yang Berhasil Juga






(isa/yld)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork