Peta dukungan capres dan cawapres dari partai-partai politik terus menjadi perbincangan publik. Usai PAN-Golkar-PKB menyatakan dukungan terhadap capres Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Minggu (13/8), diskusi soal nama cawapres yang akan mendampingi Prabowo terus bergulir.
Partai Amanat Nasional (PAN) telah mengusulkan Erick Thohir sebagai bakal cawapres pendamping Prabowo. Alasan partai berlogo matahari putih itu memilih Erick karena merupakan teknokrat yang mengerti manajerial.
"Artinya bisa bekerja. Selama ini dipercaya Presiden. Get the things done. Ke depan kita butuh pemimpin nasional seperti itu. Cocok dampingi Pak Prabowo," ungkap Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dalam keterangan tertulis, Selasa (22/8/2023).
Sebelumnya, dalam wawancara bersama salah satu stasiun TV, Menteri Perdagangan ini mengungkapkan dirinya memiliki kedekatan khusus sejak lama dengan Erick.
"Sudah seperti keluarga. Kami kenal lama sekali. Sebetulnya saya sangat dekat dengan kakaknya Pak Erick, sejak kami muda," ungkapnya.
Zulhas mengungkapkan PAN serius memperjuangkan nama Erick untuk menjadi cawapres. Di berbagai daerah, DPD dan DPW PAN juga menyuarakan hal yang sama.
"PAN partai rasional. Kader di bawah tahu sosok seperti apa yang terbaik nanti untuk memimpin republik ini," pungkas Zulhas.
Simak juga 'Kans Erick Cawapres Dinilai Potensial Jika Dipasangkan dengan Prabowo':
(ncm/ega)