Pembahasan nama calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024 telah rampung. Tim 8 atau tim kecil bentukan partai-partai Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bersama Anies merampungkan pembahasan. Siapa saja anggota tim 8 ini?
Tim 8 Anies Baswedan terdiri dari 8 orang. Masing-masing partai koalisi Anies mengirimkan 2 perwakilan, sementara itu Anies juga diwakili 2 orang dalam tim kecil tersebut.
Adapun tim 8 tersebut yakni Willy Aditya dan Sugeng Suparwoto dari NasDem, Teuku Riefky dan Iftitah Sulaiman dari Demokrat, dan Sohibul Iman serta Al-Muzammil Yusuf dari PKS. Anies Baswedan diwakili Sudirman Said dan Dadang Dirgantara.
Penyelesaian pembahasan cawapres Anies Baswedan terjadi setelah pertemuan tim 8 di Sekretariat KPP, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (20/6/2023). Anies hadir langsung dalam pertemuan tersebut.
Anggota tim 8 yang hadir di antaranya Dadang Dirgantara, Sudirman Said, Sugeng Suparwoto, Sohibul Iman, Teuku Riefky Harsya dan Willy Aditya. Pertemuan itu berlangsung sore hingga malam hari.
Arahan Anies
Sudirman Said mengatakan dalam pertemuan itu membahas perihal teknis deklarasi capres dan cawapres. Anies kata Sudirman pun menugaskan tim 8 untuk mulai mempersiapkan langkah-langkah konkret.
"Pak Anies meminta agar Tim 8 mulai terus bergerak maju memikirkan hal-hal teknis, termasuk melengkapi struktur Tim Pemenangan Nasional, kegiatan bersama tiga Partai koalisi dan opsi waktu deklarasi pasangan Capres dan Cawapres," kata Sudirman dalam keterangannya.
Sudirman menyebut meski belum diputuskan waktunya, semuanya tetap harus dipersiapkan. Pihaknya akan mempersiapkan seputar hal teknis pengumuman cawapres Anies tersebut.
"Walaupun belum diputuskan tanggalnya, tetapi sejak sekarang sudah harus dipersiapkan mengidentifikasi tempat, acaranya bagaimana, jadi hal teknis kita kerjakan," sebutnya.
Namun Sudirman belum merincikan terkait sosok cawapres Anies tersebut. Dirinya mengatakan tidak semua hal harus diungkapkan.
"Kata orang bijak mystery is power. Jadi tidak semua dikemukakan gitu lah," sebutnya.
Cawapres Diumumkan Usai Anies Pulang Haji
Sugeng Suparwoto menyebut pembahasan cawapres Anies sudah rampung. Ia bicara kemungkinan pendeklarasian cawapres dilakukan usai Anies melakukan ibadah haji.
"Soal pembahasan Cawapres sudah dapat dikatakan selesai. Nama-nama yang diusulkan oleh Partai Koalisi dan masukan masyarakat telah selesai kami kaji secara mendalam. Satu nama sudah di kantong Bacapres Anies, mari kita tunggu siapa tahu sekembali Pak Anies dari ibadah haji akan ditentukan momentum terbaik untuk mendeklarasikan Pasangan Capres-Cawapres Koalisi Perubahan," tutur Sugeng.
Sementara, Teuku Riefky mengatakan jika Partai Demokrat siap untuk berkolaborasi dengan seluruh anggota koalisi dan relawan Anies Baswedan. Menurutnya konsolidasi di awal adalah langkah yang penting.
"Struktur dan kader Partai Demokrat telah merapatkan barisan bersiap untuk turun bersama dengan para kader Partai Koalisi, dan Relawan Pro Perubahan di seluruh Indonesia. Konsolidasi awal diperlukan untuk persiapan Kegiatan Pemenangan dan Antisipasi Kecurangan," ucap Teuku.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman menyebut arahan Anies Baswedan merupakan bentuk kepastian bahwa KPP terus melaju. Timnya siap untuk memenangkan Anies di Pilpres mendatang.
"Pembahasan rapat ini menandakan tahapan kerja politik Koalisi Perubahan berjalan secara konstruktif dan progresif. Bismillah, Kami siap berlayar menuju kemenangan Pilpres 2024." tutup Sohibul.
Simak Video 'Rumor Anies Segera Tersangka, Direspons Dingin KPK':
(eva/gbr)