Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, membenarkan kabar terkait Juru bicara (jubir) nya, Kawendra Lukistian, yang memutuskan undur diri. Dia mengucapkan terima kasi atas dedikasi Kawendra selama di Kemenparekraf.
"Saya ucapkan selamat dan terimakasih karena selama empat tahun membersamai. Dan beliau ini juga selain daripada seorang juru bicara, dia adalah ketua umum Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekraf)," katanya kepada wartawan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (1/5/2023).
Sandi mengaku sangat menghargai keputusan Kawendra untuk berjuang bersama Gerindra. Dia berpesan agar Wasekjen Gerindra itu dapat mengemban tanggungjawabnya dengan baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sangat menghargai keputusan beliau untuk berjuang bersama Pak Prabowo dan Gerindra. Semoga istiqomah dan amanah," ucap Sandi.
Meski tak lagi bersama, Sandi menyatakan hubungannya dengan Kawendra masih terjalin baik. Dia menegaskan keputusannya keluar dari Gerindra bukanlah merupakan ajakan, melainkan pilihan pribadi.
"(Komunikasi dengan Kawendra) bagus, baik sekali tadi malam dia WhatsApp kepada saya bahwa dia akan memasuki tahapan berikutnya menjadi calon anggota legislatif dan saya sangat mendukung," ujarnya
"Dan saya sudah sampaikan kepada teman-teman saya yang selama ini ada berjuang bersama Gerindra dan Pak Prabowo, untuk terus meneruskan perjuangannya," pungkasnya.
Sebelumnya, Kawendra memutuskan undur diri sebagai jubir Sandi. Keputusan itu diambil Kawendra usai Menparekraf Sandiaga Uno pamit dari Partai Gerindra.
"Delapan hari lalu, setelah delapan tahun bersama Partai Gerindra, Bang Sandi pamit undur diri. Hari ini setelah 4 tahun bertugas sebagai juru bicara beliau, saya juga pamit undur diri sebagai juru bicara Bang Sandi," kata Kawendra dalam keterangan tertulisnya, Senin (1/5/2023).
Kawendra yang juga menjabat Wasekjen Gerindra menegaskan memilih jalan tetap setia kepada Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Karena itu, dia pun memutuskan mundur sebagai jubir Sandi.
"Izinkan saya untuk tetap berjuang bersama Pak Prabowo dan Partai Gerindra," kata Kawendra.
Kawendra mengaku sedih dan kecewa atas keputusan Sandiaga yang meninggalkan Gerindra. Meski begitu, dia tetap menghargai jalan politik yang dipilih Sandiaga.
"Kalau ditanya sedih dan kecewa, tentu ada. Tapi keputusan dan langkah telah diambil oleh Bang Sandi saya hanya bisa menghargai keputusan itu. Ternyata memang ada saatnya kita harus memilih jalan perjuangan politik yang kita yakini masing-masing tanpa harus ada rasa benci," kata Kawendra.
(dwia/dwia)