Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). PPP menyatakan mendukung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Hal itu disampaikan Prabowo usai bertemu dengan Plt Ketum PPP, Mardiono di Kertanegara, Jakarta Selatan malam ini, Kamis (15/8/2024). Prabowo menyampaikan keputusan PPP untuk bergabung dengan pemerintahannya nanti.
"Beliau menyampaikan keputusan PPP untuk bergabung dengan kami dalam koalisi kami, mendukung pemerintahan yang Insyaallah akan saya pimpin mulai 20 Oktober," kata Prabowo dalam jumpa pers.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prabowo menyambut baik dukungan dari PPP. Dia menekankan mengenai pentingnya kolaborasi dan kerja sama antara pemegang kepentingan di Tanah Air.
"Saya kira intinya itu, dan kita merasa kerja sama ini sangat besar manfaatnya dan sudah terlihat di banyak daerah kita sudah bersinergi," ucap Prabowo.
Nasdem Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
Tepat sebelum Mardiono, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh telah lebih dulu bertemu dengan Prabowo. Dalam pertemuan itu mereka juga membahas perihal kesepakatan kerja sama dalam pemerintahan ke depan.
"Kita sepakat untuk kerja sama kolaborasi dengan baik hadapi tantangan masa depan," kata Prabowo.
Prabowo pun menegaskan selalu mengedepankan persatuan. Menurutnya, persatuan kunci keberhasilan bangsa.
"Saya tegaskan kembali bahwa saya sangat memandang persatuan sebagai kunci keberhasilan bangsa," ucapnya.
Atas dasar itu lah, Prabowo menyambut baik Surya Paloh dan NasDem yang bersedia bergabung koalisinya.
"Karena itu saya menyambut sangat baik bersedianya NasDem untuk bergabung dengan kami, sama sama mengabdi kepada negara dan bangsa," ujar dia.
Simak Video: Prabowo: PPP Gabung Kami, Dukung Pemerintahan yang Saya Pimpin