Prabowo Bicara Chemistry di Tengah Isu Duet dengan Jokowi

Prabowo Bicara Chemistry di Tengah Isu Duet dengan Jokowi

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 02 Okt 2022 08:15 WIB
Presiden Jokowi dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto dan Jokowi. (Muchlis Jr/Biro Pers Setpres)

Fadli Zon Bicara Kedekatan Prabowo-Jokowi

Waketum Partai Gerindra Fadli Zon bicara terkait hubungan Prabowo Subianto dan Jokowi yang dinilai cukup dekat. Fadli menyebut kedekatan dua tokoh itu bisa menciptakan kedamaian di masyarakat.

"Sejauh ini kan lebih profesional. Dalam arti sebagai Menteri Pertahanan," kata Fadli kepada wartawan di Cikini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fadli mengatakan keterpecahan masyarakat terjadi saat Jokowi dan Prabowo maju dalam kontestasi Pilpres 2019. Menurutnya, dibutuhkan jalan keluar agar perpecahan itu tidak terus berlanjut.

"Mantan kompetitor yang cukup keras di 2019 dan saya kira itu adalah suatu hal yang baik kemarin, keterpecahan di masyarakat semakin meluas dengan adanya semacam rekonsiliasi untuk menunjukkan bahwa politik itu tidak harus habis-habisan gitu ya," ucap Fadli.

ADVERTISEMENT

"Artinya perlu juga dipikirkan satu jalan keluar supaya ada escape way untuk supaya masyarakat juga lebih baik, damai, dan sebagainya," tambahnya.

Fadli kemudian menanggapi terkait wacana duet Prabowo-Jokowi di Pilpres 2024 mendatang. Dia menyebut jangan sampai wacana itu melanggar konstitusi.

"Saya kira namanya juga wacana, tapi harus dilihat juga secara konstitusi apakah itu memungkinkan, ahli-ahli konstitusi perlu berpendapat, jangan sampai ini langgar konstitusi. Karena presiden dan wakil presiden kan satu paket, di Amerika memang tidak boleh. Nah di kita bagaimana?" ujarnya.

Momen Jokowi bareng Prabowo bagi-bagi BLT BBMMomen Jokowi bareng Prabowo bagi-bagi BLT BBM. (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Fadli mengaku tak mempermasalahkan adanya wacana tersebut. Namun, kata dia, wacana duet Prabowo-Jokowi perlu ditinjau dan dikaji ulang secara etika politik.

"Kemudian secara fatsun politik, secara fatsun politk juga perlu ditinjau, dilihat begitu. Jadi ya sebagai wacana yang beredar, ya kan katanya orang boleh berwacana, tetapi kita lihat fakta-fakta ya mungkin menurut saya perlu ada kajian-kajian yang mendalam di samping juga fatsun dan moral politik kita harus ditanyakan juga," katanya.

Tempel Terus Restu Khusus

PKB bicara koalisinya dengan Partai Gerindra akan lebih semangat jika mendapat restu Jokowi. Untuk mendapatka restu itu, PKB bicara terus menempel Jokowi.

"Hemat saya, koalisi PKB dan Gerindra akan lebih semangat geraknya bila mendapat dukungan dan restu khusus dari Pak Jokowi. Tempel terus," kata Waketum PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan.

Menurut Jazilul, Jokowi menjadi salah satu faktor utama untuk meraih kemenangan di Pilpres 2024. Dia menilai relawan Jokowi sangat solid.

"Menurut saya, Pak Jokowi akan menjadi salah satu variable utama untuk meraih kemenangan Pilpres 2024. Relawan dan pengikut Pak Jokowi sangat solid," jelas Jazilul.




Hide Ads