Tidak ada komentar tentang Prita yang SBY lontarkan. Tetapi dalam rapat koordinasi dengan Kapolri dan Jaksa Agung, pada kasus hukum itu SBY memintakan penjelasan dan penyelesaian terbaik.
Rapat berlangsung di Kantor Presiden, Rabu (3/6/2009). Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri hadir di sana, sedangkan Jaksa Agung Hendarman Supanji dihubungi SBY pada kesempatan itu lewat telepon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di dalam konteks persaingan antar pasangan bakal capres, isu Manohara dan Prita tentu tak luput dari 'santapan'. Tim pemenangan JK-Wiranto dan Mega-Prabowo telah terlebih dahulu melakukan aksi pencitraan terhadap dua kasus itu.
Bisa dikatakan SBY-Boediono tertinggal dari dua saingannya tersebut. Itu pun hanya kasus Prita yang SBY singgung, setidaknya sampai petang ini.
Mengapa tidak sekaligus menyinggung isu Manohara agar strategi pencitraan SBY tak makin kalah set dibandingkan JK dan Mega?
"Itulah bedanya antara Jelita dengan Jelata," jawab Hatta Rajasa, ketua tim pemenangan nasional SBY-Boediono, dengan nada santai.
(lh/ndr)