.webp)
Misi kemanusiaan Polda Riau di Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat berakhir hari ini. Polda Sumatera Barat (Sumbar) menyampaikan terima kasih atas bantuan luar biasa dari Polda Riau.
Hal itu disampaikan oleh Dansat Polda Sumatera Barat Kombes Lukman Syafri Dandel Malik yang melepas personel Satgas Aman Nusa II Polda Riau, di Posko Bencana SMPN 03 Palembayan. Polda Riau telah menjalankan misi kemanusiaan selama 14 hari, terhitung sejak tanggal 30 November-12 Desember 2025.
"Kami dari Polda Sumbar mengucapkan terima kasih atas dukungan, support, kerja sama dari rekan-rekan baik sebagai tim Satgas I pencarian dan evakuasi, Tim Satgas II, III, dan IV dalam Aman Nusa II," kata Lukman, Jumat (12/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: Polda Riau mengerahkan 290 perseonal dalam operasi kemanusiaan di Agam, Sumatera Barat. (dok. Istimewa) |
Lukman menyampaikan kehadiran Polda Riau sangat membantu Polda Sumbar dalam penanganan pasca-bencana galodo. Tak hanya dalam proses evakuasi jenazah, namun dukungan Polda Riau juga membantu dalam membuka akses jalur yang terputus hingga logistik dan alat berat untuk rehabilitasi kampung terdampak bencana di Kecamatan Palembayan.
"Ada satgas SAR, Satgas Rehabilitasi Trauma Healing, buka jalur, baik dengan dorongan logistik maupun alat berat. Sekali lagi, terima kasih rekan-rekan Polda Riau atas dukungan, support baik personel maupun materil yang luar biasa," imbuhnya.
Lulusan Akpol 1999 itu menyebut, Kecamatan Palembayan adalah wilayah yang terdampak paling parah bencana galodo se-Sumatera Barat. Kerugian materil dan korban jiwa juga terbanyak di Kecamatan Palembayan.
 Foto: Selama 14 hari menjalankan misi kemanusiaan di Palembayan, Agam, Polda Riau telah banyak membantu dan mendukung Polda Sumbar dalam penanganan pascabencana. (dok. Istimewa) |
"Alhamdulillah kehadiran rekan-rekan sangat mendukung kami, terutama di Pelambayan ini daerah terberat di Sumbar. Ada beberapa daerah kalau diklasifikasikan yang terberat adalah Kecamatan Palembayan, Padang Panjang, Pariaman dan Padang. Di sini kerugian material dan korban jiwa paling besar se-Sumatera," jelas dia.
Tak lupa, Dansat Brimob Polda Sumbar ini juga menyampaikan terima kasih kepada Dansat Brimob Polda Riau selaku Kasatgas Operasi Aman Nusa II, Kombes Ketut Gede Adi Wibawa; Kepala SPN Polda Riau selaku Ketua Koordinator Tim Trauma Healing, Kombes Indra Duaman; Kabid Humas Polda Riau Kombes Anom, Direktur Samapta Polda Riau Kombes Syamsul, dan Kabid Dokkes Polda Riau selaku Ketua Tim DVI Kombes Wahono Edh, yang telah membersamai Polda Sumbar dalam penanganan pasca-bencana.
Mewakili Kapolda Sumbar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kombes Lukman juga menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan yang telah memberikan bantuan dan dukungan yang luar biasa.
 Foto: Tak hanya dukungan logistik, Polda Riau juga memberikan dukungan moril dengan mengirimkan Tim Trauma Healing untuk pemulihan korban pascabencana. (dok. Istimewa) |
"Salam hormat buat Bapak Kapolda. Salam hormat, luar biasa dukungan Kapolda Riau, salam hormat dari Kapolda Sumbar kepada Kapolda Riau dalam bantuan luar biasa beliau ke Polda Sumbar," katanya.
"Selamat jalan, semoga tiba di Polda Riau dalam keadaan sehat walafiat, lancar di jalan. Salam hormat buat keluarga," Lukman menutup sambutannya.
(mea/imk)
